tiba" tae, ten, Johnny, dan jaehyun nyamperin mark dan haechan
"ada apa ini kenapa hah?! " panik tae
"iya, chan mark kenapa kok teriak?" ucap ten
"ini bu, mae" ucap mark lalu memberikan tespek itu kepda mae dan bubu
"TEN!!! " pekik taeyong
"Aaaaaaa!!! Tae kita punya cucu!! " girang ten sambil memeluk tae, dan tae membalas pelukan ten
"makasih sayang... " ucap mark menangis sambil mendekap tubuh mungil haechan
"sama sama melk.. " ujar haechan sambil menepuk belakang mark agar berhenti menangis
ini adalah hari dimana keluarga Jung dan seo mempunyai seseorang yang akan hadir didunia untuk meneruskan perusahaan seo dan jung, dan hari dimana penuh kebahagiaan untuk keluarga seo dan jung, rasanya hati mark sangat lah bahagia dan terharu karena mark akan menjadi sosok ayah yang baik, dan selalu ada buat keluarga nya dan akan menjaganya selalu dan menjaga keluarga keluarga mereka hingga maut memisahkan.
"selamat sayang.. " ucap ten dan tae lalu memeluk haechan
"makasih mae, bubu" lalu haechan membalas pelukan nya
"Menantu daddy udah punya dede ya, selamat mark haechan" ucap jaehyun sambil merangkul mark
"bayi bear papi udah punya dede ya, papi ga nyangka bayi papi punya dede" ucap Johnny terharu
"hehe, tenang saja papi echan akan selalu menjadi bayi papi kok, meskipun ada dede disini" ucap haechan lalu memberikan senyuman manisnya
"kamu ga boleh makan sembarangan ya sayang" ucap ten
"iya mae"
"Mark berikan haechan makanan sehat ya" ujar taeyong sambil mengelus rambut mark dan haechan
"yoi pih, ga disuruh juga mark lakuin" ucap mark tengil
"Ck, tengil banget sih mukanya" sinis haechan
"Hehe, bercanda doang kok sayang"
"Kami pamit sayang" ucap ten
2 mobil verari keluar dari garasi rumah markhyuck
"sayang ayok masuk" ucap mark lalu menggendong haechan ala koala
"mark, mau susu bole? " tanya haechan sambil menduselkan wajah nya di dada mark
"boleh dong sayang, ayo ambil dlu susu nya" mark menggendong haechan ke dapur untuk mengambil susu kesukaan haechan di kulkas
"uda, ayo ke kamar" pintah haechan
"Siap boss" ucap mark lalu menciumi seluruh wajah haechan, menuju ke kamar
Dikamar, mark menaruh haechan di kasur lalu menyandarkan tubuhnya di belakang kasur tempat untuk bersandar dan haechan bersandar di dada mark
"mark" panggil haechan
"Hm? Kenapa sayang" lalu mark melihat haechan
"kok tangan mark besar sedangkan echan kecil?" tnya nya
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"ya karena bisa sayang" ucap mark lalu mengecup kening haechan
"mark, mark sayang ga sama echan? " tanya haechan
"pake nanya lagi mark sayang sayanggg bangettt smaa echan, ga boleh ada yang ambil echil dari mark, kalau pun ada yang ambil mark ga bakalan biarin mark bakal bunuh dia. " ucap mark sambil melihat mata bulat yang lucu milik haechan
"ihhh, mark ga bole bunuh bunuh orang itu dosa loh" ucap haechan
"ya kan itu kalau ada yang berani ambil bayi nya mark ini mark bakalan bunuh" ucap mark sambil mengelus rambut milik haechan
"tida, gada kok yang ambil echil na mark ini, kan echil cuman punya mark ga bole yang lain na kan? " ucap nya bertanya
"iya sayang bener, echil cuman punya mark seorang. " ucap mark lalu mengecup bibir plum sang sub
"mark love you" ucap haechan
"love you too sayang nya mark" lalu memeluk tubuh mungil haechan
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
