EL ES MIO

Bab 36

"itu ngak mungkin Auliyah..."ujar Atha yg ingin berlari mendekati mobil itu

Belum sempat Atha melangkah mobil itu meledak lagi

Duar....

Sebuah kalung yg Atha buat khusus untuk Auliyah terlempar ke hadapannya...

Atha berjongkok mengambil kalung itu, kalung yg yg berinisial 'A' di belakang nya,,, dia mengingat kenangan ketika dia memakai kan kalung itu keleher Auliyah

"No, ini kalung Auliyah no,,, istri ku ngak mungkin di dalam kan no...hiks,,  Auliyah,,," lirih Atha menunjuk kan kalung itu kepada Malino

Malino hanya diam dan mengangguk kan kepalanya, dia memeluk Atha sambil terisak

"Ini lah yg ku takutkan...hiks,, sekarang kita kehilangan Auliyah lagi...hiks,," cicit Malino terisak

Seun sedari tadi hanya diam sambil terisak di tempat nya

"Hiks,,, Aul,,, aku kehilangan perempuan yg ku sayangi lagi untuk kedua kalinya,,,hiks.." tangis Willy pecah dia terduduk sambil terisak

"Ada apa ini,,, mana nyonya Auliyah..." Tanya dua orang pemuda yg mengenakan baju bodyguard mendekat kearah mereka

Kedua pemuda itu melihat kearah mobil yg terbakar..."siapa yg di dalam mobil itu ?? "Tanya pemuda itu lagi tapi tidak ada tanggapan dari mereka

"Ku mohon tuan muda jawab pertanyaan ku...di mana nyonya Auliyah.." tanya salah satu pemuda itu yg bernama salan..

"Aul ada  di dalam mobil terbakar itu..." Jawab seun menunjuk mobil terbakar itu

"Kita gagal menjaga nyonya Auliyah...kita harus mengatakan apa kepada ayah nanti..." Cicit pria yg bernama salan itu

"Aku tidak takut dengan itu, tapi janjiku yg ku buat kepada mendiang ibu Celo di pemakaman nya dulu..."ujar pemuda satunya yg bernama Alan..

"Siapa kalian??..kenapa kalian bisa mengenal mama Celo!" Tanya Malino melihat kedua pemuda itu

Bukan hanya Malino yg melihat kedua pemuda itu, begitupun dengan yg lain...

"Hmm, kami adalah anak asisten pribadi ibu Celo...." Jawab Alan

"Itu tidak penting bagi ku,,, apakah kalian sudah menghubungi pemadam kebakaran..." Ujar willy mengambil ponselnya dari saku celananya

Semua orang hanya menggeleng kan kepalanya kecuali Atha yg tidak bereaksi apapun,

Atha sedari tadi hanya diam sambil meneteskan air matanya dia sedari tadi hanya melihat kearah mobil yg terbakar itu

"Aku yakin Auliyah tidak ada di dalam mobil itu ..." Gumam Atha secara tiba tiba, semua orang mendengar gumaman Atha terdiam

"Aku juga.. aku yakin Auliyah ngak ada di dalam mobil itu.." sahut decha menghapus air mata nya

"Pemadam kebakaran akan datang bersama polisi dan ambulance..." Ujar seun melihat kearah para sahabatnya nya

Tidak lama kemudian terdengar sirine ambulance dan mobil polisi di sertai pemadam kebakaran

Pemadam kebakaran lasung memadam kan api di mobil itu..

Tiga polisi mendekat kearah mereka..."mohon bantuan nya pak.." ujar Atha mengulurkan tangannya kerah kepala polisi itu

"Of course, sir.... " jawab kepala polisi itu

"Cepat cek, apakah ada korban di dalam..." Perintah kepala polisi itu kepada anak buah ny...

"Baik pak.." para polisi dan pemadam kebakaran itu mengecek mobil yg terbakar itu...

"Pak, di dalam mobil tidak ada sama sekali korban..." Lapor anak buah kepala polisi itu

Atha tersenyum miring..."selidiki..." Ujar Atha kepada anak buahnya..

"Baik tuan..." Jawab mereka serempak, para bodyguard itu berjalan mendekat kearah mobil itu

Para bodyguard itu terus menyusuri hutan di dekat sana...

Salah satu bodyguard Atha yg memilki profesi sebagai detektif mendekat kearah Atha

"Tuan, seperti nya ada yg membantu nyonya keluar dari mobil itu, dan aku sangat yakin dia membawa nyonya lewat hutan itu..." Lapor anak buah Atha itu

"Hutan itu hutan besar tuan..." Sahut kepala polisi

"Terus selidiki,, saya berharap malam ini saya mendapatkan kabar tentang istri saya..." Ujar Atha berjalan meninggalkan mereka

Atha masuk kedalam mobilnya...dia pergi dari sana tampan para sahabatnya...

"Saya mohon, informasi tentang Auliyah malam ini sudah sampai kepada kami..." Ujar Umay memohon kepada anak buah Atha

"Jagan memohon kepada saya nyonya muda itu tidak pantas,, saya akan berusaha sebaik mungkin..." Ujar bodyguard itu membungkuk kan badanya sedikit

"Baiklah.. kami akan menunggu kabar tentang Aul..ayo pergi.." ajak Malino membawa Umay pergi dari sana

"Kalian berdua ikut kami.." ujar Willy dengan wajah dingin

"Hmm, baiklah..."

Mereka pergi dari lokasi kecelakaan yg di alami oleh mobil yg di Kendari Auliyah

Di perjalanan Atha sedari tadi diam dengan laju mobil di atas rata rata..

"Auliyah di mana kau sekarang,,," gumam Atha menambah laju mobilnya

"Apakah kau baik baik saja,,, kumohon kembalilah...Jagan tinggal kan aku,, hanya kau yg membuat ku nyaman, dan hanya kau yg mengerti aku,"

"Tampa mu aku akan menjadi seorang iblis yg tidak terkendali kan Auliyah, kumohon kembalilah....Jagan pernah bersembunyi dari ku,,"lirih Atha terisak,

Atha menepikan mobilnya...

"Kemana para b*jing*n yg membawa Auliyah, mengapa Auliyah bisa bebas..." Gumam Atha bertanya tanya

"Aku harus mencari kedua pemuda itu, dan bertanya apa yg mereka rencanakan?? mengapa Auliyah bisa bebas begitu saja, dan kemana b*jing*n itu..." Lagi lagi Atha bertanya 

Atha mengambil ponselnya yg ada di dashboard mobil,, dia menghubungi Willy..

"Hallo.. Willy"

"Yeah, kau di mana Atha... Apakah kau baik baik saja" Tanya Willy khawatir

"Hmm yeah, aku baik baik saja...kemana kedua pria tadi..aku ingin berbicara dengan mereka berdua.." ujar Atha melajukan mobilnya

"Hah! Kedua pria yg mana kau maksud ??" Tanya Willy

"Salan dan Alan..." Jawab singkat Atha

"Op, mereka ada bersama ku,, why??"

"Bagus,, bawak mereka ke vila... Aku ingin berbicara dengan mereka berdua..." Ujar Atha mematikan sambungan secara sepihak

Atha menambah kecepatan mobil nya....

____

"Ada apa..?? Tadi itu siapa.." tanya salan yg Masi fokus mengemudi mobil...

"Atha, dia ingin berbicara dengan kalian berdua..." Jawab Willy melihat kearah kedua pria itu yg duduk di depan

"Oop, baguslah kalo begitu..aku jugaau berbicara dengan nya,,"

___

Atha sampai di vila miliknya...dia masuk dengan langkah yg tegas..

Atha melihat di ruang tamu para orang tua sedang duduk dengan suana diam "Atha.." panggil sela kepada putra nya

"Kenapa kalian tidak istirahat..." Tanya Atha mendekat kearah para orang tua nya

"DiMana Auliyah..."

*****