"Nakamoto Jaemin, dengan nilai rata- rata 98,55". Semua orang bertepuk tangan mendengarnya, ya, Jaemin memiliki nilai rata- rata tertinggi di satu angkatannya.
Jaemin baru saja menyelesaikan sekolahnya dijenjang SMA, yang dimana habis ini dia harus melanjutkan jenjang nya, yaitu menjadi mahasiswa.
Jaemin ingin mengambil jurusan kedokteran, Jaemin sangat suka yang berbau science.
"Jaemin sinii". Jaemin yang mendengar ada yang memanggil namanya segera menoleh untuk mencari sumber suaranya, ternyata itu adalah suara sang bunda, Nakamoto Winwin.
Jaemin langsung saja menghampiri bunda nya, disana tidak hanya ada bunda nya saja, melainkan ada sang ayah Nakamoto Yuta, serta kaka dan adiknya Xiaojun dan Shotaro.
"selamat yaa sayang, bunda bangga punya anak kaya kamu, semoga cita- cita kamu menjadi dokter tercapai yaa sayang". Ucap Winwin sambil tersenyum.
"makasih bunda, ayah, Jaemin bisa kaya gini juga karena dukungan ayah sama bunda". ucap Jaemin sambil tersenyum.
"ahh Jaemin, ayah mau ngomong, jadi abang kamu Xiaojun ingin melanjutkan S2 nya di China, Shotaro juga akan melanjutkan sekolah nya dijepang, ayah sama bunda akan ikut shotaro ke Jepang, kamu tidak apa- apa di korea sendiri?" ucap Yuta.
"gapapa yah, Jaemin ingin dikorea saja, lagipula Jaemin udah besar kok yah". Jawab Jaemin.
"ok kalo gitu ayah akan transfer kamu 85 Juta/bulan, kalo itu gak cukup, kamu boleh kerja, tapi ingat tidak boleh kerja yang berat- berat"
"iyaa yah, oiya, kalian kapan berangkatnya?"
"besok Jaem, sekarang kita pulang yuk" kali ini sang bunda yang menjawab.
--------------------------
Xiaojun sudah berangkat ke china, begitupun Shotaro dan orangtuanya yang sudah berangkat ke Jepang.
sekarang tinggalah Jaemin yang sendirian dalam rumah keluarga Nakamoto ini. ayahnya sudah transfer uang untuk keperluan bulan ini.
"sekarang gw harus lebih hemat, apa gw kerja aja ya, coba tanya Renjun deh, siapa tau dia ada rekomendasi" gumam Jaemin.
-------------------------
NJUNN🦊
NJUNNN
apasih na, ganggu bae lu
njunn ada rekomen kerjaan
nggaa??lu mau nyari kerjaan?, mau
kaya gimanaterserah njunn, ada gaa?
ada sih, jadi baby sitter
gaji nya lumayan jugaboleh tuh, minta alamat nya njun
jl. neo, no 19
---------------------------
pagi ini Jaemin sedang bersiap- siap, karena hari ini dia ingin melamar kerjanya sebagai baby sitter.
Jaemin pun segera memesan taxi dan menuju tempat yang disharelock Renjun. setelah hampir 1 jam perjalanan, akhirnya ia sampai disuatu mansion.
"ehh buset gede amat ini tempat gua kerja" gumam Jaemin.
*tok tok tok
"iyaa ada apa yaa?" seorang maid membuka kan pintu untuk Jaemin.
"saya Jaemin apakah benar ini rumah yang membutuhkan baby sitter?"
"iya benar, mari saya antar untuk bertemu nyonya"
saat Jaemin masuk ia tercengang dengan isi rumahnya (padahal kan rumah dia juga mewah ya).
"nyonya ini Jaemin, katanya dia mau melamar menjadi baby sitter" ucap Maid kepada nyonya JUNG yaitu Jung Taeyong.
"ohh iyaa, kamu sini silakan duduk" ajak Taeyong sambil menepuk sofa sebelah nya yang kosong.
"kalo begitu saya pergi dulu ya nyonya" ucap maid.
"silakan perkenalkan dirimu" pintah Taeyong
"nama saya Nakamoto Jaemin, bisa dipanggil Jaemin, umur saya 18 tahun" ucap Jaemin
"wow muda sekali, kamu tidak apa- apa menjadi baby sitter?"
"tidak apa- apa nyonya, saya tidak keberatan, tetapi nyonya, saya ingin minta izin, karena saya ingin memulai S1 saya, kalo nyonya tidak perbolehkan gapapa"
"boleh Jaemin, saya panggil anak nya dulu yaa" ucap Taeyong yang diangguki Jaemin
Taeyong pun memanggil laki- laki yang daritadi memerhatikan Taeyong dan Jaemin, yaitu Jung Jeno.
"nonoo, sini sayang" panggil Taeyong kepada anak nya
"iyaaa mommyy". Jeno pun menghampiri Taeyong dan Jaemin.
"Jaemin sebenarnya yang ingin kamu urusi bukan bayi, melainkan anak ini, namanya Jeno, umurnya sekarang 16 tahun, dia terkena little space, saya dan daddy nya sibuk bekerja, jadi saya membutuhkan baby sitter untuk menjaga Jeno" jelas Taeyong.
Jaemin awalnya kaget, karena yang ingin ia uruskan bukan bayi kecil, melainkan bayi besar, tapi karena keadaan jadi Jaemin terima saja.
"ohhh iya nyonya tidak apa- apa" jawab Jaemin sambil tersenyum
"mulai sekarang kamu jangan panggil saya nyonya, panggil saja saya mommy seperti Jeno"
"iya mommy"
Taeyong pun mengasih tau Jaemin tentang kegiatan Jeno dan aturan kerja, saat Jaemin sudah mengerti Taeyong pun pergi meninggalkan Jeno dan Jaemin.
"haloo Jeno, sini sama kakaa"
"eungg"
"jangan takut Jeno, kaka baik kok"
"Nono kakaa no jeno"
"ohhh iya nono sini sama kakaa"
"hihi kakaa nanaa" ucap Jeno sambil memeluk
Jaeminsambil menunggu jam Jeno makan siang, Jaemin dan Jeno bermain bersama, yaa itung itung adaptasi, tapi keliatan nya Jeno nih nyaman banget sama Jaemin.
Daritadi dia meluk- meluk Jaemin mulu, yang ada malah Jaemin yang sibuk rakit mainan nya.
--------------------------------
haii guyss, selamat datang dicerita pertama ku, maaf kalo misalnya ada kekurangan karena ini pengalaman pertama ku menulis.
kalo misalnya ada kekurangan juga tolong ingetin yahh, misalnya penulisan nya.
jangan lupa vote yaaa‼️
KAMU SEDANG MEMBACA
BABY SITTER | NOMIN
FanfictionTentang Jaemin yang harus mengurusi Jung Jeno yang mengidap penyakit little space. . . . . #bxbarea Note: ini hanya karangan author saja, jangan dibawa kedalam dunia nyata‼️