2 bulan kemudian.
Paginya Mala dan rakha langsung shalat. Setelah itu mereka pun mandi. Setelah itu mereka pun memakai baju.Setelah itu mereka pun langsung keluar dari kamarnya. Begitu juga dengan anak anak nya.
Kemudian Mala pun memasak nasi goreng untuk mereka bersarapan. Rakha pun ikut membantu istrinya.
Kini masakan mereka pun telah selesai. Mereka pun langsung menghilangkan di meja makan. Setelah itu mereka pun makan bersama anak anaknya.
Setelah selesai mereka pun mengantar anak anak nya ke sekolah. Sampai di sekolah mereka pun turun dari mobil tak lupa mereka menyalami orang tuanya.
Akhirnya Mala dan Rakha pun langsung berangkat ke kantor. Sampai di kantor mereka pun langsung masuk ke ruangannya. Mereka pun duduk di sofa ruangannya.
Mala pun langsung merebahkan tubuhnya di paha suaminya. Rakha pun membelai belai rambut istrinya sambil mengobrol ngobrol.
Saat jam 09:00 Mala pun langsung duduk. Hanya saja Mala menyender kepalanya di bahu suaminya.
"Sayang temanin aku check kandungan yuk'' ujar Mala. "Oh iya aku lupa padahal kan hari ini jadwal kamu check kandungan, Yaudah kita kesana" ujar Rakha.
Mereka pun pergi ke rumah sakit. Sampai di rumah sakit mereka pun langsung duduk di kursi tunggu sambil antrian. "Atas nama basmallah Granlind silahkan masuk" ujar suster.
Akhirnya mereka pun masuk ke dalam ruangan pemeriksaan. Mala pun di periksa dan di USG oleh dokter. Mereka berdua pun melihat hasil USG nya.
''Anaknya aktif banget ya Bu" ujar dokter. "Ya Bu sering banget nendang nendang" ujar Mala.
Setelah itu mala dan Rakha Duduk di kursi yang berhadapan dengan dokter. "Gimana dok kandungan saya" ujar mala. "Kandungan Bu Mala baik baik aja dan juga bayi di dalam kandungannya sehat" ujar dokter.
"Bayi di kandungan Bu Mala juga berjenis kelamin laki-laki" ujar dokter. "Oh pantesan anaknya suka nendang nendang" ujar dokter.
"Tapi terakhir saya check bulan lalu katanya bayinya perempuan dok" ujar mala. "Mungkin karena kandungan Bu Mala yang masih muda jadinya bayinya Belum kelihatan jelas, seharusnya bayinya baru bisa di lihat jelas saat usia kandungan Bu Mala sudah memasuki 7 bulan Bu" ujar dokter.
"Oh gitu ya makasih ya dok" ujar Mala. "Yaudah kami permisi ya dok" ujar rakha.
Setelah itu mereka pun keluar. Mereka pun langsung balik lagi ke kantor nya. Sampai di kantor mereka langsung masuk ke ruangannya. Mereka pun duduk di sofa ruangan.
"Sayang kita cari gedung untuk acara ulang tahun anak anaknya Kapan" ujar Mala. "Sekarang aja gimana ujar Rakha. Oke sekarang kita beli kue ulang tahun nya ya" ujar Mala. "Oke Sayang" ujar Rakha.
Mereka pun memcari gedung serta kue ulang tahun untuk acara ulang tahun anak anaknya pada hari Minggu Besok.
Setelah selesai mereka pun langsung kembali lagi ke kantor mereka.Saat jam 11:00 Mala pun sudah terbangun dari tidurnya. Mereka pun shalat menjemput anak anak nya.
Sampai di sekolah anak anak nya langsung masuk ke mobil sambil menyalami mama dan papanya.
Akhirnya mereka pun pulang. Sampailah mereka di rumah. Rasya dan Tasya pun langsung mengganti bajunya. Sedangkan Mala dan rakha sedang masak di dapur.
Setelah itu anak anak pun menonton TV. Begitu dengan Mala dan Rakha setelah masak mereka pun menonton TV.
"Sayang tadi mama ke rumah sakit liat adik kalian, tadi kata dokternya adik kalian itu bukan cewek tapi cowok" ujar Mala.
"Kalian gak papa kan kalau adiknya cowok" ujar rakha. "Kita gak papa kok pa, mau adiknya cewek atau cowok yang penting adiknya sehat" ujar Rasya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Di Jodohkan Orang Tua (RAKMAL)
Cerita PendekKisah cinta yang di jodoh kan Raden Rakha dan Basmallah