Plorog

4 1 0
                                    

Happy Reading!!


๑๑๑

"WOY! KAIDEN!" Teriak Dalvin di depan ruang osis.

"Siapa tuh den, yg teriak" tanya Liam ke Kaiden.

"Entah, mana gua tau" balas Kaiden.

"KELUAR ANYING!!" Dalvin kembali berteriak.

"Mending Lo samperin, suara dia cempreng anjir" ucap Daren sambil menutup kedua telinganya.

Kaiden berjalan ke arah pintu dan membuka pintu

Ceklek

"Ada apa ?, butuh sesuatu?" Tanya Kaiden ke Dalvin.

Dalvin diam, dan menatap Kaiden. Kaiden menatap Dalvin balik.

"Kalo GK butuh sesuatu, gua masuk" ucap Kaiden.

"Ehh, jangan"

"Kalo gitu Lo butuh apa, apa terjadi sesuatu" tanya Kaiden.

"Gua cuma mau bilang..." Dalvin memutuskan ucapan nya.

"Bilang apa?"

Dalvin tiba² diam "ni knp anjir lidah gua tiba-tiba kaku!" Ucap Dalvin dalam hati.

"Kalo gk jadi gua masuk" ucap Kaiden dan berbalik untuk menutup pintu.

Dalvin mendongak "GUE SUKA SAMA LO, LO MAU JADI PACAR GUA GK!" tiba-tiba Dalvin berteriak sangat keras ke arah Kaiden.

Kaiden yg tadinya ingin berjalan berhenti.

"WOY DEN, SIAPA COKK, KERAS BANGET NGOMONGNYA" Teriak Liam.

"Bacot anjing"









T.B.C

D A L V I N Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang