Seorang Wanita. Dengan Penuh Cerita. Part 1.

By : Renaldhi wijaya putra.
( IG : renaldhiwijayaputra. 126 )

Asalamualaikum.
Wr. Wb.

Jangan lupa Di Vote,
add pertemanan sama di komen ya. Enjoy..

Cerita ini hanyalah datang dari ide intuisi saya sendiri.

Di kisahkan seorang wanita yang bernama Rina berumur 18 tahun tinggal di pedesaan yang kurang maju penduduknya. Rina 3 bersaudara mempunyai 2 adik wanita, adik pertamanya SMP kelas 2 dan adik terakhirnya kelas 6 Sd. Kedua orang tuanya Rina telah pisah sejak 1 tahun yang lalu di karenakan masalah ekonomi, ibunya Rina bekerja sebagai tukang cuci baju di rumahnya dan ayahnya bekerja serabutan, terkadang kuli bangunan, kuli Panggul di pasar atau di toko terkadang juga saat sepi tidak ada panggilan untuk kerja ayahnya Rina menganggur.

Mayoritas kehidupan orang-orangnya di desa Rina terutama orangtua hanyalah tamatan SMP atau SMA saja, ada yang hanya lulusan SD bahkan ada yang tidak lulus SD, tidak banyak anak-anak mereka yang ada di desa Rina sampai lulus SMA.

Karna orangtuanya yang tinggal di desa tempat Rina sehari-harinya bekerja di sawah menanam padi dan ada yang berkebun menanam singkong, kangkung, dan sayuran lainnya yang dapat di jual agar mendapatkan penghasilan, terkadang juga dimakan untuk keluarga sendiri, selain itu juga ada yang berternak kambing dan sapi, tetapi hanyanya beberapa keluarga saja yang mempunyai hidup lumayan dari pada keluarga Rina.

Rina hidup di kehidupan yang desanya banyak yang kurang mampu untuk pendidikan, bahkan mau makan saja susah untuk sehari-harinya, di desa Rina jika seorang wanita sudah menginjak umur 17 tahunan lebih tidak lulus sekolah atau tidak punya pekerjaan di desanya bahkan tidak merantau akan di nikahan segera kecuali masih sekolah bisa di tunggu apakah mau kerja setelah lulus atau tidak, jika tidak bekerja akan di nikahkan agar bisa bantu perekonomian keluarga wanita di desa tersebut.

Tetapi Rina tidak mau jadi seperti yang lainnya di nikahkan segera karna dia saat ini belum ada pekerjaan di desa. Rina pun berfikir jika dia berdiam diri di desanya akan di jodohkan kepada anak juragan sawit dari luar desa atau sama duda kaya yang sedang mencari istri. Walau begitu Ibu Rina tidaklah seperti itu, ibu Rina malah mendukung Rina agar dia bisa menjadi wanita yang sukses dan Sholeha.

Karna Rina wanita yang pintar di sekolahnya dan dia lulus sekolah SMA di tahun ini, Rina pun minta izin kepada Ibunya di rumah karna sekarang yang tinggal bersama hanya 4 orang saja, ibu Rina, Rina dan ke dua adiknya, ayahnya Rina sudah tidak tinggal bersama mereka lagi.

Di Pagi hari itu jam 06 : 57 WIB seperti biasanya keluarga Rina bangun pagi, Ibu Rina dan Rina sedang memasak nasi dan lauk pauk untuk sarapan keluarganya. Adik-adiknya membagi tugas ada yang menyapu teras ada yang menyapu bagian dalam. Setelah makanan siap Ibu Rina, Rina dan kedua adiknya duduk bersama untuk sarapan yang telah di buat oleh ibunya dan kakak nya.

Walau sederhana lauk tempe, tahu, sambal, tumis kangkung dan lalapan daun singkong itu semua di makan sampai habis karna terasa nikmat dan berkah karna mereka semua bersyukur atas rezeki yang ada di hari itu.

Setelah sarapan selesai semuanya, adik-adik Rina dan Rina mencuci piringnya dan ibu Rina bersiap-siap untuk bekerja cuci baju pelanggan yang ada di rumahnya. Tetapi saat Rina sudah selesai cuci piring Rina langsung memanggil ibunya untuk duduk sebentar bersamanya dan adik-adiknya.

Lalu Rina sudah bertekat bulat untuk berbicara kepada ibu dan adik-adiknya izin merantau bekerja di kota agar hidup keluarganya bisa lebih baik lagi dari pada sekarang.