Bab.19

408 30 1
                                    

Jam kampus pun berakhir terlihat kini Haechan dan yang lain baru keluar kampus dan mereka berjalan menyusuri lorong kampus....

namun langkah Haechan dan yang lain langsung terhenti karena melihat Changbin I.N dan satu orang yang mana mebuat Jaemin langsung terkejut dan mundur beberapa langkah.

Haechan yang melihat reaksi Jaemin pun bingung namun tak lama tatapan mata Haechan berubah dingin karna melihat Hyunjin dan teman-teman ada di hadapan sana.

Renjun sendiri langsung megegam tangan Jaemin dan menatap tajam lulus ke depan...

"Haechan?bagai mana siap kalah malam ini".ucap Changbin.

mendengar ucapan Changbin Haechan pun terkekeh dan menatap dingin Changbin dan teman-temannya.

"aku rasa kau tidak ikut adil dalam balapan ini lebih baik kau diam karna seorang pengecut sepertimu tidak pantas mebuka suara".ucap Haechan yang mana ucapan Haechan memancing emosi Changbin dan membuat Mark dan yang lain terkejut karna ada kata balapan.

"eeeehhhmmm Nana lama tidak berjumpa ternyata lama tak berjumpa kau makain manis".ucap Hyunjin yang ingin menyentuh Jaemin tapi sudah di halangi Jeno dan Renjun.

Haechan yang melihat itu langsung menatap malas pada Hyunjin dan teman-temannya.

"Ternyata benar ya seorang yang memiliki kelemahan akan memiliki saudara lemah juga".ucap Haechan menatap Hyunjin.sementara Hyunjin yang merasa di efek pun langsung menatap tajam Haechan.

"untuk apa kau kemari aku rasa orang luar tidak ada keperluan di sini".ucap Mark menatap dingin pada Hyunjin dan yang lain.

"ck..ohh ayolah Mark jangan belaga tidak kenal denganku dan kau Nana.jangan sok jual mahal padaku karna nyatanya kau pernah mendesah karnaku".Ucap Hyunjin memancing emosi Jeno.

"HYUNJIN" sentak Jeno yang mana mebuat Renjun dan Jaemin kaget pasalnya Renjun di samping Jeno sementara Jaemin di belakang keduanya..

"jangan katakan hal kotor tentang pacaku atau kau akan menggung akibatnya....."

"Jeno,.Jeno dia tidak lagi suci dia memang sudah kotor kau tau".ucap Changbin

"hahaha bodoh kau mau dengan dia yang sudah melayaniku..."ucap Hyunjin

"hentikan omong kosongmu itu atau aku akan merobek mulutmu itu..."ucap Jeno dengan emosi yang siap meledak.

"ck sudahlah.aku yakin kau tidak percaya padaku tapi tanyakan padanya kemana dia dulu semalam tiga bulan menghilang dan tiba-tiba kembali dan tanyakan padanya semuanya dan tanayakan padanya siapa yang mengambil keperjakaannya untuk yang pertama kalinya".ucap Hyunjin menyeringai menatap ke arah Jaemin yang sendiri tadi hanya menunduk.

sementara Renjun dan Haechan terkejut akan ucapan Hyunjin karna bukan begini caranya untuk memberitahu Jeno tentang semua masalalu Jaemin.

"ada apa Jeno apa Nana tidak jujur padamu.katanya kau pacarnya tapi kenapa dia tidak terbuka padamu hah...lucu bukan kau mengaku pacarnya tapi tidak tau apa-apa tentang dia.."

"cukup Hyunjin" ucap Renjun..

"kau diam Renjun".

"kau yang diam".ucap Jaemin yang langsung menatap Hyunjin dengan api amarah.tangannya terkepal kuat dan matanya yang menatap tajam pada Hyunjin..

"kau pikir dengan kau kembali muncul di hadapanku akan membuatku takut tidak...justru Bagus karna itu berarti kau ingin menyerahkan nyawamu padaku".ucap Jaemin kini berada di hadapan Jeno dan Renjun...

tanpa kata Jaemin pun menyerang Hyunjin dengan sebuah pisau lipat yang sering dia bawa kemana-mana.

Jeno dan Mark terkejut karna melihat Jaemin menguasai ilmu beladiri yang sempurna.perkelahian Jaemin dan Hyunjin di saksikan oleh Mark dan yang lain.

Mafia Bos ( Jaeyong,Markhyuck,Nomin )!ongoingTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang