BAB 8

274 11 0
                                    

Tiba² ada laki² yg berteriak
"Jangan pernah kalian sentuh putri saya!!teriak Fatir
"Itu kan mafia"kaget gondrong
"Gon kita teh salah sasaran atuh Gon Gon"ucap gundul lalu lari
"Eh gun tungguin atuh"ucap gondrong lalu menyusul gundul
"Heh jangan lari!!teriak Fatir
"Udah mereka udah jauh"ucap adara tanpa menyebutkan nama ayah dari mulut nya
"Nak maafin ayah"ucap fatir lalu berlutut di depan adara
"Udah diri"ucap adara
"Dara sopan yah"ucap Rasya lemah lembut
"Yah ayah diri"ucap adara dan Fatir pun berdiri
"Kamu maafin ayah kan"ucap fatir lagi
"Iyh dara maafin ayah"ucap adara
Fatir yg mendengar itu pun langsung memeluk putrinya
"Makasih putri ayah!!teriak Fatir
*Huh sebenarnya aku males di peluk ayah jijik*batin adara yg membuat naura kaget
"Dar maksud lo jijik? tanya Naura
"Iyh gue jijik di peluk ayah kalau di peluk ayah ke ayah itu alay"ucap adara
"Oh"ucap naura ber oh ria saja
"Ya udah ayah lepas"sahut Fatir
"Eh jangan yah adara cuman bercanda bercanda"ucap adara dan senyum nya kembali lagi

_________________________
Di sisi lain
Aaaagck gagal lagi gagal lagi"ucap Rendra marah
"Huh…mending gue pulang"ucap Rendra lalu pergi

~SELESAI~

MAAF PENDEK AUTHOR KESEL CAPE Ngetik SEDIKIT YG VOTE

MAKANYA JANGAN LUPA VOTE YAH MAKASIH MAAF JIKA BANYAK TYPO NYA

5 ANAK YG MEMILIKI KEKUATAN Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang