[Don't copyright other people's stories]
Dia Ketua Mafia
Dia Psycopat
Dia Tunangan Liona
Dia pintar
Dia kejam
Dia cemburuan
Dia Bucin akut
Dia Romantis banget
Fedriczx Vegas Aldenio ialah ketua mafia berjiwa Psycopat,dia baru berumur 17 tahun sudah...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Gimana bagus ga??" tanya Liona kepada teman-teman nya,hingga mengundang gelak tawa Karna penampilan gadis itu tidak senada.
Rambutnya memakai wig bewarna putih ada ungunya,baju hijau,celana ungun,sepatu tinggi tas berbentuk bintang,dia akan menjadi nenek-nenek bukan jadi....
"Bentar kenapa penampilan Lo gitu sih??kan kayak anak spesial jadinya" Ucap Sherin sambil memukul pundak Liona hingga membuat gadis itu geram.
"Sialan, gue potong lidah Lo, terus di ganti lidah sapi,mau??dari pada Lo kayak gelandangan"jelas Liona mengancam Sherin.
Ahh Sherin di tugaskan menjadi laki-laki kaya tetapi pakaiannya tidak meyakinkan,baju kaos oblong ada robeknya di padukan jas hitam dan lebih anehnya lagi di belakang nya bergambar harimau, memakai kumis mirip ikan lele sangat panjang,dan jangan lupakan sendal miliknya, perpaduan yang tidak usah di padukan.
"Hai teman-teman kuh" Sapa seorang gadis baru saja datang sembari tersenyum bahagia.
Fera datang dengan penampilan bak Tante-tante tajir melintir,kalau di tanya sekaya apa jawabannya gatau Karna emas di pakainya imitasi dan hampir memenuhi satu tangan, rambut model ala Rapunzel keriting ngembang eh maksudnya Rapunzel bukan keriting ya teman-teman, bibir warna ungu, dia memamerkan isi tas nya bukan uang melainkan uang gaib yang bisa melihat nya hanya orang tertentu saja.
"MAMAAAA" Teriak seseorang dari depan mereka diliat nya wanita berlari ketakutan. Caca baru saja datang sambil ngos-ngosan seperti habis di kejar sesuatu.
"Lo kenapa anjir??" tanya Fera penasaran.
"Gu-e di-di kejar anjing bansat,ternyata di Italia ada anjing juga"Jawab Caca lalu badan nya sempoyongan dan langsung terduduk di tanah.
Liona tertawa melihat temannya sengsara"Lagian Lo kemana aja bambang??"tanya Liona masih saja tertawa.
"Gue tadi ngeliat rumah mewah terus ada anjingnya, berakhir gue di kejar,anjing laknat memang" ucap Caca kesal.
Caca beranjak berdiri lalu memutari badanya,mereka bertiga memperhatikan penampilan Caca sangat....
Aneh,benar saja penampilan yang tidak bisa di bilang baik-baik saja.
"Gimana penampilan gue udah kayak anak remaja kan??"tanya Caca sembari menaikan satu alisnya.
"Tapi.. baju Lo bikin sakit mata"celetuk Sherin menutup matanya.
Benar saja baju Caca bewarna hijau terang, hampir membuat mereka kesilauan apalagi malam hari pasti menyala abangkuhh,baju,celana, sepatu,wig,tas warna hijau semua.
Liona menepuk jidatnya "ternyata kita semua anak spesial"ucap dirinya.
