Yong-jun kembali ke kamar setelah selesai mencuci piring. Ia tidak sabar melihat bagaimana jie saat memakai baju yang ia berikan.
Saat membuka pintu, yong-jun di suguhkan oleh jie yang memakai maid dress.
( posisi jie persis seperti yang ada di foto )
Yong-jun langsung menutup dan mengunci pintu. Lalu berjalan kearah jie seraya berkata
Nakal, sangat nakal. Siapa yang menyuruh mu untuk berpose seperti itu? Tanya yong-jun.
Bukankah kita akan bermain malam ini, maka aku harus terlihat menggoda. Jawab jie dengan nada menggoda.
Emphh...
Yong-jun langsung melumat bibir jie dengan rakus. Jie membuka mulutnya memberi akses.
Mereka saling melilit lidah satu sama lain. Jie menjulurkan lidahnya keluar. Melihat itu yong-jun langsung menjilati nya, mengulum nya, dan menghisap nya.
Hahh... Ehh...
Desah jie keenakan saat lidah nya di hisap.
Yong-jun membuka bajunya membuat diri nya full naked. Terlihat penis besar nan panjang milik yong-jun yang sudah tegang sejak tadi.
Jie yang melihat itu langsung mengulum penis yong-jun, dan memaju mundur kan kepala nya.
Ahh... Faster jiehh...
Jie mempercepat tempo kuluman nya.
Ia juga sesekali menjilat dan menghisap kepala penis yong-jun.Dan...
Crott
Yong-jun menyemburkan sperma nya di dalam mulut jie. Tanpa berlama-lama jie langsung menelan sperma.
Lepasin maid dress aku dong, hole ku udah gatel nih. Ucap jie sembari mengelus penis yong-jun.
Ah... Nakal ya sekarang.
Yong-jun melepas maid dress yang jie gunakan. Ia menatap tubuh putih nan mulus milik jie. Ia melempar ke sembarang arah maid dress yang masih ia pegang.
Ia mendorong jie yang sedari tadi terduduk di atas kasur, lalu mendukung tubuh jie.
Yong-jun menghisap, memilin, dan sedikit menggigit puting jie. Membuat jie sedikit merintih kesakitan.
Shh...
Dari puting jie berpindah ke leher, yong-jun kembali menjilati nya dan menghisap nya. Meninggalkan banyak kissmark di sana, yong-jun melepas pagutan mereka.
Yong-jun mengambil lube yang ada di laci la mengoleskan pada hole jie dan penis nya.
Lalu memasukkan penis nya ke dalam hole jie dalam sekali hentakkan.
JLEB
Akh...
Yong-jun menggerakkan pinggul nya maju dan mundur dengan cepat.
Ahh... Ughh... Hyahh...
Nyahh... Ahhh...
Ehhh... Mhhh... Eohh...
Ughh... Ahh...
Jie terus mendesah, karna untuk pertama kalinya lagi ia merasakan sensasi kenikmatan yang luar biasa.
Akhh...
Fasterhh...
Jie mendesah keras saat penis yong-jun menumbuk prostat nya.
Yong-jun mempercepat lagi gerakan nya dengan tempo tidak beraturan. Membuat suara persatuan mereka menggema di kamar kedap suara itu.
Plok
Plok
Plok
PlokDan...
Aaahhhh...
Akhh...
Desah keduanya saat mencapai pelepasan.
Tanpa lelah, keduanya melakukan kegiatan panas itu hingga menjelang pagi. Keduanya menikmati permainan itu, dan mereka sangat puas.
Untungnya besok hari minggu, jadi mereka bisa beristirahat.
🖤
Sumpah ngerasain jadi zie gimana capek nya. Sebenarnya bab ini udah jadi dari kemaren. Tapi udah 3x alurnya gak ke simpan mulu. Kalo gak ke simpen setengah kan masih oke, ini gak ke simpen dari awal, kan capek ngetik.
Emang susah ya ternyata jadi author, gak seenak yang aku pikirkan. Ngetik alurnya, mikirin alurnya, mikirin tema nya, belum lagi cobaan kayak gini. Aduhhh, pusing.
Part yong-jun - yong-jie tipis-tipis aja. Nanti part hwang yeon - nam-mie dan hwang jeon - nam-jie baru kita brutal-in.
FYI part yong-jun yong-jie sebenernya panjang, tapi ya gara gara itu zie ngeluh capek karna harus ngulang lagi. Jadi aku yang ambil alih bab ini.
Thanks yang baca❤
KAMU SEDANG MEMBACA
My Lover is My Soulmate
RomanceYong-Jie kekasih ku, dan belahan jiwa ku - Yong-Jun - Genre : Romance Author : Zie Pengarang cerita : Zayyan