07

3 0 0
                                    

Jangan lupa
Follow akun(@UmmiEl_Zein) ya guys 👍
Happy Reading 🥳
*
*
*
*
*
*
*
*
*
Dua hari setelah oprasi dinyatakan berhasil, Ahmad mendapat tudungan pertanyaan dari para netizen. Dan kini hoaks pun menyebar dimana mana. Hingga Ahmad pun turun tangan dan melakukan klarifikasi untuk meluruskan keadaan. Tak sedikit orang menyebut jika oprasi ini hanyalah akal akalan dari ummi yang kenyataan nya adalah korbannya.

"Yoshi! ...ummi belum sadar?" Tanya bunda fatim.

"Belom bun!..tapi keadaannya mulai membaik" Jawab yoshi.

" Kamu hari ini kerja?"tanya abi Umar.

"Iya kerja... Habis sarapan ini langsung berangkat"Jawab yoshi.

" Titip Ummi ya kak! "Ucap Ahmad. Mengundang perhatian yang lain.

" Tumben? Ada udang di balik batu tah? "Goda yoshi
Ahmad tak menghiraukan ucapan kakaknya.

" Bun! Kenapa yaaa, selama 3 hari ini ummi itu tak di jenguk sama orang tuanya. Yang jenguk keseringan kakaknya aja. "

"Makan dulu! Nanti bunda ceritain"

Sarapan pun dimulai dengan khidmat tanpa ada sekata pembicaraan dari mereka. Hingga semua usai dan sarapan pun selesai.

"Ceritain bun" Ucap Ahmad.

"Penasaran banget kek nya? " Sahut abi Umar.

"Apa jangan... Jangan.... " Ucapan yoshi sengaja di gantungkan. Mata nya melirik Ahmad yang mulai jengkel. Karna saking jengkel nya dengan godaan yoshi tangannya pun bergerak menarik sehelai rambut panjang kakaknya yang membuat sang empu meringis "awwww.... Sakit dekk"

Ahmad tak menghiraukan ringisan kakaknya. Ia lebih memilih fokus pada bundanya yang sepertinya akan memulai cerita.

"Menurut temennya sih... Katanya dia tinggal sendiri, tanpa ayah Ibu. " Mulai bunda.

Baik yoshi maupun Ahmad sama sama diam tak terkecuali Abi umar yang kini ikut mendengarkan.

"Dan yang kemarin itu kakaknya yang tinggal di kota ini"

"Dia hidup sendiri dari sejak kecil? " Tanya yoshi.

"Ndak... Orang tuanya meninggal baru baru ini, Dan kayaknya ibunya meninggal waktu di pondoknya ada acara harlah"

"Jadi Ummi itu mondok?" Yoshi kembali bertanya.

"Iya"

"Dimana? " Tanya Ahmad.

"Di pesantren yang bulan lalu kamu undangan pas acara harlah nya itu lohhh" Jawab bunda fatim.

Ahmad terdiam. Ia kembali mengingat jika pada saat itu ada santriwati yang pingsan karna orang tuanya meninggal.

"Jadi santriwati itu dia? " Gumaman Ahmad hampir tak terdengar. Senyumnya terbit kala mengingat 3 hari lalu saat kejadian di ruang oprasi. Ia pun duduk tegak dan mulai memantapkan hatinya.

'Hati? '

'Cieeee... Penasaran yaaa? '

Cus lahhh... Lanjut baca biar gak penasaran.
Gak selesai baca novel ini? Dijamin nyesel!

Next

***

Semua piring kotor sudah di pindahkan dari meja makan. Dan kak yoshi mengelap mejanya yang terdapat sedikit tumpahan makanan.

"Habis ini mau kemana? " Tanya abi pada Ahmad.

"Ahmad gak ada kerjaan bi" Jawabnya.

With DreamsTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang