People come and Go

15. Kulit pisang yang salah

Happy Reading sengg

Hari ini SMA Galaksi mengadakan acara untuk merayakan kemenangan yang diraih oleh beberapa siswanya

Acara ini tidak terlalu megah, hanya saja ini ibarat hari istirahat untuk para siswa siswi

Tidak diisi dengan pelajaran namun diisi dengan kegiatan yang menyenangkan

Berbagai macam perlombaan di selenggarakan pada hari ini membuat seluruh siswa antusias

Tak terkecuali kedelapan siswa yang mengikuti olimpiade, mereka juga ikut serta memeriahkan acara ini

Kedelapan siswa itu juga ikut belomba lomba untuk meraih hadiah mereka tak mau kalah

Dipta kini mengikuti lomba lari karung karena kakinya yang jenjang itu ia menggunakan karung yang ukuranya lebih besar dari biasanya

Cowok itu mulai melompat lompat kala peluit telah ditiup oleh dewan juri

Mudah saja bagi dipta memenangkan pertandingan ini namun naasnya di tengah tengah perjalananya

Ada yang membuang kulit pisang sembarangan alhasil ia jatuh tersungkur pada tanah itu

Demi bambang yang suka banget sekarat dipta kini sangat malu wajahnya yang tampan itu terhiasi oleh butiran debu

Tapi perjuangan dipta tak hanya sampai di sana ia bangkit dari jatuhnya dan tetap melompat kan kakinya yang terbalut karung itu

Dengan wajah yang sudah celemong itu Dipta mendapatkan juara tiga dalam lomba tersebut

Malu sih tapi lebih malu lagi seorang Alvian Sastra Pradipta yang tidak mendapat juara

Setelah mendapat hadiah dipta langsung dihadirkan dua manusia yang hebohnya melebihi apapun

"Bwhahahahahahahahahahahaha, mampus"tawa davi menggelegar bahkan badanya sudah luruh ke tanah

"Aduh aduh kenapa bisa gini deh dip malu maluin haha"ucap hendra seraya membersihkan debu di wajah dipta dan terkekeh di sela sela kalimatnya

"Ya mana gue tau lagian tu kulit pisang yang salah"gerutu dipta menggebu gebu

Setelah dirasa debu diwajah dipta sudah mendingan ketiganya melangkahkan kaki mereka menuju kamar mandi

Tentu saja untuk mencuci wajah dipta yang sudah terlihat seperti Wajah monyed

Dipta masih santai dengan penampilanya yang acak acakan ini

Sampai tiba tiba dari sebrang koridor terdapat dua gadis yang berjalan berlawanan darinya

Reflek ia membalikan badan tak sadar jika di belakang nya adalah tembok

"Akhh"ringisnya

"Woi dip lu ngapa muter?"tanya davi heran

*Aiisshhh ni bocah ngapa nyebut nama dahh mampus guaa*batin dipta meringis

Karena sudah tidak bisa menahan malu dipta langsung ngibrit ke kamar mandi yang jaraknya sudah tidak jauh lagi

Karena merasa temanya sangat aneh hendra dan davi mengejar dipta yang sudah masuk ke kamar mandi

"Luh hhhh ngapa hhhh lari ogebb"tanya hendra sambil mengatur nafas nya

"Malu gua laura tadi lewat coyy"balas Dipta

"Cielah pake malu lu"sambung davi

"Gue tambah malu tadi kejedot dah gitu lu ngapa manggil nama gua monyeddd"lanjut dipta menoyor kepala Davi