Bagian 14

796 45 0
                                    

"Ralat, lebih ke hampir tergila gila sama Salma,"

Paul yang mendengar itu dibuat terdiam heran.

"Perasaan kelas tadi siang dikasih materi sedikit kok Ron?, kenapa efek ke elu nya sampe segini?,"

Tanya Paul heran.

"Gara gara gue sekelas sama Salma nih, gue jadi cuman fokus ke Salma."

"Broo, plis lah, kenapa semua di sangkut pautin sama Salma?,"

"Ada nya begitu Ul, gue terbayang bayang terus,"

"Lu gila ya?, Salma ga mungkin nerima cinta lu, lagian dia juga cuman nganggep lu bestie,"

"Aduh, hati gue sakit banget denger ucapan lu, kaya di bom sama israel,"

"Demi?, lu alay banget sumpah Ron,"

_______

"Aduh ka Sal, kapan ya aku bisa gabung di apart ini?,"

Nabila dan Syarla sedang berada di unit apartemen milik Salma dan Novia sepulang dari cafe sore tadi.

"Yakan izin dari abi sama umma buat tengah semester," ucap Salma membalas Nabila.

"Iya si, tapi kan ga sabar ya Syar bareng bareng di sini,"

"He em bener ni, papa juga udah ngizinin, tapi kata papa nunggu papa pindah bandung aja,"

"Lohh, papa budi mau pindah bandung kah?,"

Syarla mengangguk saja.

"Ka Paul ga main ke sini ka?," tanya Nabila tiba tiba.

"Ih kenapa nanyain Paul?, jangan sama Paul Biill," jawab Novia sambil bergidik ngeri.

"Kak, aku nanya doang?, salah nya dimana?,"

"Pulang yuk Nab, papa udah nanyain,"

"Yaudah, ayok,"

_______

Salma merasa bosan di kamar nya, dari tadi hanya scroll tiktok dan bolak balik membuka x. Mood nya untuk membaca au sedang tidak bagus, apalagi untuk menonton drakor.

Akhirnya Salma memutuskan pergi ke kamar Novia, menjatuhkan badannya tepat di samping Novia.

"Kebayang ga si Nov, kalo lu punya cowo yang humoris,"

"Hmm,"

"Setiap hari di gombalin pake tebak tebakan, jadi gombal nya ga to the poin,"

"Siapa dong laki nya?,"

"Ya ngga tau," Salma mengguling gulingkan tubuh nya di atas kasur milik Novia.

"Lu bisa ngga balik ke kamar lu?,"

"Kenapa?, kok lu ngusir gue?, pas di kos aja kita tidur seranjang berdua?, lu udah ga sayang gue kah Nov?,"

"Sal, aduhh ga usah lebay,"

"Lu jahat banget Nov, gini aja dibilang lebay?,"

"Kayanya lu harus nyari cowo deh Sal?,"

"Emang lu punya cowo?, benefit nya punya cowo juga apa?,"

"Gatau lah, terserah. Sana cepet, gue mau sleep call,"

Novia berusaha mengusir Salma dengan mendorong dorongkan badannya.

"Sleep call atau vcs?,"

"MULUT LO SAAALL," teriak Novia.

Salma berlari keluar kamar Novia, dia bingung mau apa.

Ruang TemuTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang