N. Tak Terduga

53 11 0
                                    

Namgoong Lan menemani kekasihnya kembali ke perguruan Gomei. Mereka akan menikah tahun depan.

Sebenarnya mereka dijodohkan oleh Patriarch Namgoong dan kepala perguruan Gomei.

Guru Fang Yin berhutang nyawa pada Patriarch Namgoong. Ini alasannya Ia sulit menolak ketika perjodohan ini diutarakan.

Sebagai putra yang baik, Namgoong Lan menerima saja perjodohan ini. Lagipula Fang Yin sangat cantik.

Perjodohan diatur oleh orang tua. Ini hal yang lumrah dalam masa ini.

Hanya orang bodoh seperti adiknya yang kabur dari perjodohan.

Di tengah perjalanan, mereka dihadang kelompok orang tidak dikenal.

Lawan mereka terlalu banyak.

Namgoong Lan berusaha menahan mereka sambil memerintahkan kekasihnya kabur.

Fang Yin berlari pergi sambil berjanji akan membawa bala bantuan.

Seorang musuh melemparkan sesuatu ke arah Fang Yin.

Asap obat yang ditebarkan musuh tidak sengaja terhirup olehnya.

Fang Yin batuk-batuk sambil berusaha melarikan diri.

Beberapa orang musuh terus mengejarnya.

Seorang pria flamboyan sedang memacu kudanya. Ia sedang berburu beserta beberapa anak buahnya.

"To... long... "

Fang Yin terjatuh di dekatnya dan hampir terinjak kuda.

Jiang Rong menarik tali kekangnya di saat yang tepat. Ia berhasil mencegah kudanya menginjak-injak Fang Yin.

"Namgoong... Kami... Diserang... "

Jiang Rong menarik pedangnya dan menebas musuh.

Anak buahnya ikut melawan musuh.

Beberapa menit kemudian, semua lawan mati terkapar di tanah.

Jiang Rong memerintahkan anak buahnya untuk membantu Namgoong Lan.

Salah satu dari mereka ahli dalam melacak jejak. Ia mulai berlari menyusuri jejak kaki Fang Yin.

Jiang Rong menaruh Fang Yin yang terengah-engah di atas kudanya.

Mereka segera menuju tempat Namgoong Lan berada.

Sialan.

Musuh sudah kabur membawa Namgoong Lan.

Pendekar muda itu sudah di tangkap musuh.

Jiang Rong memerintahkan anak buahnya untuk terus mengejar.

Fang Yin yang ada di bawah pengaruh aphrodisiac mulai membuka bajunya. Ia terus keringatan sambil mengerang.

Pikirannya sudah kacau. Tidak jelas apa yang Ia katakan. Bahkan Ia sesekali menangis.

Jiang Rong melepas mantelnya lalu menaruhnya di tanah. Ia gunakan sebagai alas tubuh Fang Yin.

Tiada cara lain. Hanya ini satu-satunya jalan menolong Fang Yin.

Atau mungkin ini hanya tindakan egois dirinya yang menyukai Fang Yin.

Semua anak buahnya yang tersisa menjauh dan memberi ruang privat bagi Jiang Rong.

Di bawah sebuah pohon lebat, Jiang Rong meniduri Fang Yin.

Setelah semuanya selesai, Jiang Rong membungkus tubuh Fang Yin dengan mantelnya.

Ia memeluk Fang Yin yang masih pingsan. Ia memacu kudanya ke arah Ibukota.

Fang Yin tersadar dalam keadaan terbungkus selimut dalam sebuah penginapan.

Pangeran Yang Terlupakan (END) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang