Bab.21

794 32 2
                                    

"SIAP."

"KITA MULAI "

"....1.....2....3......"

di hitungan ketiga terlihat dua motor melaju kencang mebelah arena yang terkenal tajam dan banyaknya merenggut nyawa para pembalap akibat sakin tajamnya tikukangan.tidak sedikit para pembalap yang jatuh diarena itu.

Mark dan yang lain menatap ke arah jalan yang sunyi senyap hanya jeritan dan sepot yang di dengar Mark.

sementara itu I.N dan Haechan sama-sama melaju dengan cepat keduanya setara tidak ada yang di depan maupun di belakang samapi di mana di sebuah jalan yang menurut Haechan pas Haechan pun langsung melajukan motornya dengan kecang meninggalkan I.N yang sedikit jauh.


Samapai di mana di sebuah tikungan yang banyak memakan korban Haechan hampir oleng namun masih bisa bertahan tapi Jaechan kini kembali sejejer dengan I

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Samapai di mana di sebuah tikungan yang banyak memakan korban Haechan hampir oleng namun masih bisa bertahan tapi Jaechan kini kembali sejejer dengan I.N.

Melihat kesepatan I.N pun melakukan kecurangan dengan menendang motor Haechan.

Haechan yang motornya di tendangan pun oleng dan terjatuh.

BRAK...

DUG.

Haechan terguling dang mengnantam sebuah batu untung saja Haechan semat melindungi kepalanya denga Tangan sehingga yang terluka dan memar adalah tangan Haechan.

Haechan bangun dari jatohnya dan menatap I.N yang sudah menghilang.

dengan sisa tenaganya Haechan membangunkan motornya kembali dan kembali mengejar I.N yang sudah hampir samapi di garis finis.

Mark dan yang lain tampak khawatir pada Haechan karna melihat I.N yang hampir samapi namun sebuah motor kecepatan tinggi menerobos lalu dengan cepatnya dan lebih dulu samapi ke garis finis.

tak lama motor yang di bawa I.N pun samapi.

"BANGSAT".ucap I.N membanting helemnya dan menatap ke arah Haechan yang kini masih mengunakan helem dan menatap tajam pada I.N.

sementara Mark sendiri langsung tersenyum tipis menatap ke arah I.N.

Haechan perlahan melepaskan helemnya dengan sisa tenaganya sungguh Haechan tidak bohong tumbuhnya sakit semua akibat terjatuh tadi.Haechan berjalan mendekati I.N dan tak lama melemparkan helem yang di pegangnya.helem itu tepat mengenai kening I.N.

BRAK.?

DUG.

"aaakhhh apa yang kau lakukan hah.."

"aku melakukan yang seharusnya aku lakukan sejak tadi.apa maksudmu menendang motorku hah.apa".emosi Haechan.

mendengar ucapan Haechan sontak Guanlin dan hendery maju dan memeriksa ke adaan Haechan.mata keduanya menajam kala melihat kedua tanga. Haechan memear dan terluka belum lagi celana yang di pakai Haechan sobek-sobek akibat gesekan di jalan Raya tadi.

Mafia Bos ( Jaeyong,Markhyuck,Nomin )!ongoingTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang