22 ☠ Mission to Become a Bodyguard

17 2 1
                                    

•••

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.



"Gaes! Kita dapat misi!"

Bagai petir di siang bolong. Kabar yang dibawa oleh Byza itu berhasil membuat gempar markas PE. Gadis dengan surai blonde itu membagikan masing-masing selembar kertas kepada para anggota yang hadir.

"Kakak udah diskusi sama inti yang lain perihal misi ini. Karena misinya sederhana, jadi aku sendiri yang akan memimpin misi kali ini."

Misi yang didapatkan cukup sederhana. Mereka hanya diminta untuk menjadi bodyguard di rumah seorang pengusaha tambang bernama Loren Scorpius pada saat acara pesta ulang tahun anak tunggal mereka yang akan diadakan dalam waktu dekat ini.

"Loren Scorpius?" tanya Raffael memastikan. Nama itu terasa tidak asing baginya.

Byza dengan masker putih yang menutupi sebagian wajahnya itu mengangguk. "Benar, Loren Scorpius. Kita diminta jadi bodyguard dalam semalam, saat pesta ulang tahun anaknya yang ke dua puluh satu tahun."

"Astaga ... udah gede aja masih dirayain."

Komentar blak-blakan yang keluar dari bibir Caldera itu membuat Arlen dan Hazell terkekeh. Kedua saudara sepupu itu sepertinya memiliki selera humor yang sama.

"Wajar, kan dia anak tunggal, katanya." Cavin berujar sesaat setelah selesai membaca kertas informasi yang diberikan oleh Byza terkait misi mereka. Laki-laki itu turun dari kusen jendela di sudut ruangan dan mendekat ke tengah ruangan. "Orang tuanya hanya ingin memberikan yang terbaik di hari kelahiran anak mereka."

"Apalagi mereka juga adalah pengusaha tambang. Jelas bodyguard akan sangat dibutuhkan. Karena tidak ada yang bisa menjamin keselamatan para tamu dan anggota keluarga mereka semisal ada motif kejahatan yang terjadi di pesta," tutur Jeselyn ikut memberikan pendapatnya. Gadis dengan poni rata itu sudah memperkirakan kalau pesta yang diadakan pastilah sangat meriah apabila sang klien sampai menyewa jasa mereka untuk menjadi bodyguard dalam semalam.

"Kakak setuju dengan Jeselyn." Byza kembali mengambil alih alur diskusi. "Pasti ada alasan kuat kenapa klien kita kali ini sampai menyewa jasa pembunuh bayaran seperti Psycho Elite sebagai bodyguard selama pesta diadakan dalam semalam." Gadis dengan nama samaran Zaza itu menatap satu per satu anggotanya.

"Jadi, berhubung yang lain juga sedang tidak ada di markas, dan hanya ada kalian ... maka aku akan menugaskan kalian berenam untuk misi ini." Keenam orang yang dimaksud Byza itu adalah Cavin, Arlen, Caldera, Hazell, Raffael, dan Jeselyn. "Gimana, kalian setuju?"

"Setuju!"

"Oke, Kak."

"Siap."

Byza tersenyum. Salah satu inti PE itu pun menjelaskan terkait tanggal pelaksanaan dan apa-apa saja yang harus mereka lakukan selama misi. Tentunya tidak lupa juga untuk membagi tugas. Setelah itu, barulah Byza memberikan laporan pada Kirei terkait misi kategori mudah yang mereka dapatkan.

NEXT PSYCHOTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang