welcome, happy reading
.
.
.
selesai mandi jaemin langsung mencari pakaian yang sebagus dan serapih mungkin tak lupa untuk memakai parfum, "ohhh!! lipbam jangan lupa buat tidak kelihatan seperti orang sakit" jaemin membawa lipbam ke saku nyajaemin hendak membuka pintu tapi.. 'dwarr' tiba-tiba yuta ada di depan kamarnya, "HWAAA BUNDA!!, ishhh ayah! kenapa ngagetin Nana sih!!" kesal jaemin
"loh baru aja ayah mau ngetuk pintu kamar nana tapi nana sudah buka duluan" jelas yuta
"ayah kesini mau liat kamu siap apa belum ayah mau berangkat buat ketemu sama temen ayah" yuta
"Nana udah siap kokk, ayooo" jaemin jalan duluan dengan raut wajah yang masih kesal
yuta yang lihat itu hanya bisa geleng-geleng kepala dengan tingkah jaemin yang seperti adiknya shotaro, "dasar bocah" gumam Yuta
jaemin menghampiri bundanya yang sedang berada di depan mansion 'taman', "bundaa lagi apaa?" jaemin heran karena bundanya seperti sedang menanam sesuatu
"ohh bunda lagi nanam biji bunga matahari, ahjuma tadi kasih bunda biji bunga matahari yasudah bunda tanam sajaa" jelas winwin
"wawww bunda sayang bunga" jaemin
*pip pip* klakson mobil
"Nana ayoo" yuta
"bunda Nana pamit yaa bye bye" *muachhh* jaemin mencium pipi kanan bundanya setelah itu langsung berlari menghampiri mobil ayahnya
"dasarr nana" winwin menggeleng setelah dicium anaknya
.
.
'restoran jungsik seoul'"selamat datang di jungsik seoul" sapa para pegawai
jaemin dan yuta hanya sedikit menunduk, "tuan anda di tunggu di ruangan VIP no 54" ucap seorang pegawai
yuta mengerti langsung berjalan duluan disusul jaemin yang mengekor. yuta membuka pintu VIP itu dan memperlihatkan ada satu orang pria dewasa yang tampan rupawan berkarisma dan kaya sedang duduk sambil di temani minuman alkohol
"ow kau sudah datang? ayo duduk duduk" ucap pria tampan dan berkarisma itu
"terimakasih jae" yuta duduk di ikuti jaemin yang duduk di kanan dirinya
"owhh dan perkenalkan ini anakku yang ku ceritakan di telfon" yuta mengkode jaemin agar memperkenalkan dirinya, jaemin pun notice
"halo selamat sore tuan, perkenalkan saya Nakamoto jaemin senang bertemu dengan anda" jaemin membungkuk sopan
"halo Nana senang bertemu dengan mu juga, panggil aku paman jae nee" jaemin mengangguk dan tersenyum kikuk
"omong-omong aku dengar dari ayahmu nana lulusan S2 kedokteran di universitas Jepang?" tanya 'jaehyun'
"nee~ nana lulusan S2 kedokteran dari Jepang" jaemin
"dan juga paman dengar Nana sedang mencari rumah sakit untuk bekerja iya atau tidak?" tanya Jaehyun lagi
"nee itu benar paman" jaemin
"coba paman ingin dengar apa saja yang Nana pelajari di jurusan kedokteran?" jaehyun
"pertama-tama nana belajar banyak di bidang kedokteran dari pengobatan ringan hingga operasi nana sudah hafal dan pasti bisa melakukan yang terbaik untuk pasien nana nantinya!" Jaemin
jaehyun menatap yuta dengan senyum bangga, yuta yang mengerti hanya menaikkan satu alisnya tanda 'anak gw nih senggol dong'
"baiklah kalau begitu besok kita tinggal urus surat kerja Nana sebagai dokter nee?" jaehyun, jaemin yang mendengar itu membeku tak percaya
KAMU SEDANG MEMBACA
S2 Mafia dan dokter Na
Romance•rules pembaca• (slow update) °bxb area‼️ °nomin bxb ‼️ °homophobia SKIPPP YAWW ‼️ °mengandung kata-kata tidak layak untuk anak di bawah 14thn‼️ °hanya kebohongan belaka‼️ °no cetak mencetak °kata-kata kadang menggunakan bahasa gaul +62 °ada ty...