🌱ʜᴇʟʟᴏ ᴛᴡɪɴs! : [ 33 ]

828 84 12
                                    

- 5 ʏᴇᴀʀs ᴀɢᴏ [ ᴛʜʀᴇᴇ ᴍᴏɴᴛʜs ʙᴇғᴏʀᴇ ᴛʜᴇ ɪɴᴄɪᴅᴇɴᴛ ]

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

- 5 ʏᴇᴀʀs ᴀɢᴏ
[ ᴛʜʀᴇᴇ ᴍᴏɴᴛʜs ʙᴇғᴏʀᴇ ᴛʜᴇ ɪɴᴄɪᴅᴇɴᴛ ]

Di suatu tempat terdapat seorang pemuda berseragam SMA dengan nametag Arghastia Juan Erlano tengah berlari menghidari diri dari orang orang bertubuh besar yang sedang mengejarnya. Pria bertubuh besar itu adalah rentenir yang ingin menagih uang yang Juan pinjam. Tetapi sebenarnya bukan Juan yang meminjam uang pada rentenir itu, melainkan ketua dari geng motornya yang meminjam menggunakan identitasnya.

Sayangnya orang itu kabur setelah mendapatkan uangnya dan meninggalkan Juan dengan semua hutang hutang pada rentenir itu. Karena orang itu meminjam menggunakan identitasnya, Juan lah yang pada akhirnya si cecar oleh para rentenir itu dan mau tidak mau harus mengganti uang yang temannya itu pinjam.

"Jangan kabur lo sialan."

Karena kelelahan berlari Juan akhirnya tertangkap oleh orang orang berbadan besar itu. Mereka langsung saja mencengkram kerah seragam Juan dan memukuli pemuda itu dengan brutal.

"Bayar utang utang lo bangsat!"

"Iya pasti gw bayar bang, tapi gak sekarang. Gw belum ada duitnya."

"Gw gak peduli. Gw udah ngasih lo keringanan sejak bulan kemaren. Jadi lo harus bayar sekarang atau lo mati di tangan kita."

Juan terus saja di pukuli tanpa ampun. Sampai-sampai keadaannya saat ini cukup memprihatinkan. Di saat Juan sudah tak berdaya lagi, tiba tiba saja datang seorang pria berjas berserta para anteknya.

"Lepasin pemuda itu dan berikan dia kepada saya." Jawab pria dengan jas itu.

"Gak bisa, nih bocah ada hutang yang belum di bayar sama kita. Gw bakal serahin dia ke lo, kalo lo mau bayar utang utang dia."

"Berapa?"

"150 juta."

Pria dengan jas itu langsung mengisyaraykan asistennya untuk membawakannya sesuatu. Dan gak lama asisten pria berjas itu sudah datang dengan mententeng sebuah koper hitam besar di tangannya. Pria berjas itu langsung melemparkan koper hitam itu ke arah para rentenir.

"Lunas. Sekarang serahkan pemuda itu ke saya." Ucapnya.

Para rentenir itu pun akhirnya pergi meninggalkan Juan.

"Siapa anda? Kenapa anda dengan suka rela membayar hutang hutang saya?" Juan memandang pria berjas itu dengan tatapan tak suka.

"Saya tuan A. Dan siapa bilang saya melakukan hal itu dengan suka rela? Tentu saja anda harus membayar semua itu nanti."

Juan berdecih. Dia sudah menduga hal ini pasti akan terjadi, tentu saja orang di depannya ini tidak akan secara suka rela membayar hutang hutangnya yang banyak itu, pasti ada tujuan di balik itu semua.

"Apa yang anda mau dari seorang anak SMA seperti saya?"

"Saya ingin kamu bekerja dengan saya dan menuruti apapun yang saya perintahkan." Ucapnya.

Hello Twins! | Jeno & Jaemin ft. JaehyunTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang