Posesif⚠️ [Pondphuwin]

22. Hamil lagi?🔞

"Ahh daddh hiks.. sakit aghh" pond terus memberikan tusukan kuat kedalam hole phuwin, sepertinya pond sedang kesal

"aaaah hiks hiks dadd sakiit.." phuwin tak tahu pond kesal karna apa, ia terus meminta maaf namun pond tak memperdulikannya, saat phuwin menahan desahannya pond tak segan-segan mencekik atau menampar pipi phuwin.

"Daadh hiks.. maafhh hiks" phuwin mencoba menahan perut pond agar berhenti tapi pond malah mengunci tangan phuwin keatas sehingga phuwin hanya bisa menggelengkan kepalanya

"ahh ahh dadh.. AHK!!" pond menghentakan penisnya lalu ia mengeluarkan spermanya didalam yg membuat tubuh phuwin bergetar hebat

pond mengubah posisi mereka, pond duduk lalu mengangkat tubuh phuwin duduk berhadapan dengan dirinya dengan penisnya yang masih berada di dalam hole phuwin, pond tak berbicara apapun ia hanya memandangi phuwin yang mulai menangis sesegukan

"hiks daddy kenapa? hiks"

"cwo tadi siapa?" tanya pond singkat yang membuat phuwin sedikit lega karna daddynya ini akhirnya membuka suara

"hiks, aou? itu temen phu" ucap phuwin sambil menyeka pipinya yang basah karena air matanya

"daddy ga suka kamu terlalu deket sama dia."

"Tapi-" ucap phuwin terpotong saat pond tiba-tiba menubruk bibir bengkaknya, pond melumat menggigit bibir bibir bawah phuwin

"eumhh.. dad!" phuwin mendorong dada pond agar melepaskan ciuman

"daddy ga suka kalo phu deket sama orang lain" ucap pond menekan setiap kalimat yang ia ucapkan, phuwin hanya mengangguk

***

pagi harinya phuwin merasakan perutnya mual, ia bergegas kekamar mandi untuk memuntahkan isi perutnya namun yang keluar hanya air saja

"Hoek.." pond terbangun karna mendengar suara phuwin, ia menyusul phuwin yang terduduk lemas di lantai kamarmandi

"daddyy.. perut phu sakit hiks" phuwin menangis sambil memegangi perutnya yang terasa sangat sakit itu

"Daad.. hiks hiks" pond mendekati phuwin lalu memeluknya, phuwin menenggelamkan mukanya kedada pond

"masih sakit?" tanya pond dan Phuwin hanya mengangguk

"yaudah gausah kuliah dulu, kita periksa ke dokter" pond menyeka air mata yang membasahi pipi phuwin

pond menggendong tubuh phuwin membawanya keluar rumah, pond mendudukan phuwin di kursi sebelah pengemudi lalu pond menjalankan mobilnya

"P jimmy!" saat jimmy sedang sibuk dengan berkas-berkasnya tiba² pond membanting pintu ruangan kerja jimmy

"apaan? pagi² udah ngerusakin pintu aja" kesal jimmy, pond tak memperdulikan ocehan jimmy lagi pula ini rumah sakit miliknya

"phu pagi ini mual-mual apa dia keracunan ya?" Pond membantu phuwin duduk di kursi depan jimmy

"ohh, gw tau ini.. phu yang kamu muntahin isinya makanan atau air bening doang?"

"air bening" jimmy mengangguk paham, setelah beberapa menit pemeriksaan akhirnya jimmy memberikan hasilnya

"Hmm hm, waah kandunganmu sudah berumur 3 minggu.. phu jaga pola makanmu ya jangan terlalu lelah banyak²in istirahat dan jangan terlalu sering berhubungan" ucap jimmy menekan kata terakhirnya sambil melirik pond

"ha? phu hamil? tapi kan phu cowo" ucap polos phuwin yang hanya di balas senyuman oleh jimmy

"phu udah ayo pulang" Ajak pond dan phuwin hanya mengangguk, bingung dengan ucapan jimmy barusan

"dad.. kok phu hamil si? phu kan cowo daad" tanya phuwin terus menerus ia sangat penasaran

"Kau istimewa phu, paham sekarang?" phuwin hanya menggeleng tak paham

***

"Daaad.." panggil phuwin kepond yang masih sibuk dengan laptopnya

"Daddy akan bertanggungjawab, daddy sudah menyiapkan semuanya dan besok kita akan menikah" ucap pond yang membuat phuwin membelalakkan matanya

"Daddyy.. bukan kah itu terlalu cepat?? phu belum lulus kuliah.. lagi pula phu masih belum siap" elak phuwin yang membuat pond langsung menatapnya dengan tajam, itu membuat phuwin menundukkan kepalanya

"siap belum siap besok tetap akan berlangsung, daddy tidak membuat acar mewah hanya beberapa orang saja yang datang"

"Phu boleh undang temen phu?" tanya phuwin dan pond hanya mengangguk

phuwin langsung meraih handphonenya yang tergeletak di meja, lalu membuka chat grup
*abaikan jam dan baterai



"Udaah dad.." phuwin meletakan handphonenya kembali lalu menatap pond

"Siapa aja yang phu undang?"

"eumm.. Dunk, chimon, pakin, pawat sama aou" phuwin menghitung teman²nya tapi memang cuma ada 5 ngapain di itung

"hmm" pond kembali fokus kelaptopnya, phuwin yang bosa tak ada pekerjaan ia hanya nemplok kelengan pond dan ikut melihat apa yang pond kerjakan

***

"Gimana?" tanya seseorang yang menggunakan baju serba hitam dengan masker dan topi yang menutupi mukanya

"mereka besok akan menikah.." jwab laki² lesung pipi memberikan informasi, pria bertopi hitam itupun berdecak kesal

"Ck, kita atur rencana.."

.
.
.
.
.
.
.
.
.
.

Anjassss kira² siapa ya 2 orang laki² yang ngobrol di akhir chap??

gilaa si pond satset bet dah anjrt, di tunggu malam pertamanya wkwkwk

JAN LUPA VOTE YA SAYANG🤾🏻‍♀️🤾🏻‍♀️