Cerita hanyalah karangan Penulis. Saya berusaha memberikan karya-karya yang baik.
🍭Story tentang couple Satzu, Mitzu, Jitzu atau salah satunya.
🍭Atau mungkin hanya sekedar POV saja.
Di sebuah kota kecil yang tenang, tiga sahabat, Jeongyeon, Tzuyu, dan Mina, tumbuh bersama sejak kecil. Mereka tidak terpisahkan, berbagi suka dan duka, dan menjalani petualangan kecil yang membawa mereka semakin dekat satu sama lain. Namun, seiring berjalannya waktu, benih-benih cinta mulai tumbuh di antara mereka, menanamkan rasa yang lebih dalam dari sekadar persahabatan.
Jeongyeon, yang penuh perhatian dan bijaksana, mulai menyadari perasaannya yang mendalam terhadap Mina. Begitu pula Tzuyu, yang selalu ceria dan penuh energi, merasakan hal yang sama. Mina, dengan kelembutannya, menjadi pusat gravitasi yang tidak disadari oleh kedua sahabatnya.
Ketegangan mulai muncul ketika Jeongyeon dan Tzuyu menyadari bahwa mereka berdua jatuh cinta pada Mina. Mereka mencoba untuk menyembunyikan perasaan mereka, takut akan mengganggu keseimbangan persahabatan mereka. Namun, cinta, seperti api, tidak bisa disembunyikan dan akhirnya terungkap juga.
Suatu sore, di taman kota tempat mereka sering menghabiskan waktu bersama, Jeongyeon dan Tzuyu mengungkapkan perasaan mereka kepada Mina. Mereka berharap Mina akan memilih salah satu dari mereka, tetapi Mina terkejut dan bingung. Dia tidak ingin kehilangan salah satu dari mereka, tetapi dia juga tidak bisa memilih.
"Bisakah kalian tidak mempersulitku?" Lirih Mina.
Persahabatan yang dulu kokoh mulai retak. Jeongyeon dan Tzuyu, yang dulu seperti saudara, kini menjadi saingan. Mereka mulai berselisih, dan pertengkaran kecil menjadi pertengkaran besar. Mina, yang berada di tengah-tengah, merasa bersalah dan hancur melihat dua sahabatnya berubah menjadi musuh.
Dalam upaya terakhir untuk menyelamatkan persahabatan mereka, ketiganya bertemu di taman itu lagi. Namun, pertemuan itu berakhir dengan tragedi. Dalam pertengkaran yang memuncak, Tzuyu terjatuh dan terluka parah. Jeongyeon dan Mina berusaha menyelamatkannya, tetapi Tzuyu meninggal sebelum bantuan tiba.
Kehilangan Tzuyu menjadi pukulan telak bagi Jeongyeon dan Mina. Mereka menyadari betapa sia-sianya pertengkaran mereka dan betapa berharganya persahabatan yang telah mereka korbankan.
*******
"Mina, maafkan aku...seharusnya aku yang mengalah, sebenarnya aku menyadari bahwa kamu juga mencintai Tzuyu, karena kamu tidak ingin membuatku terluka, kamu sulit memilih diantara kita" Jelas Jeongyeon penuh penyesalan.
"Ya, aku mencintainya" Ucap Mina lalu beranjak pergi.
Mereka berdua berpisah, membawa luka dan penyesalan yang tidak akan pernah sembuh.
Kota kecil itu kembali tenang, tetapi bagi Jeongyeon dan Mina, keheningan itu adalah pengingat akan persahabatan yang hancur dan cinta yang mengorbankan semuanya.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Story ini tentang persahabatan, cinta, dan kehilangan yang mengingatkan kita bahwa terkadang, cinta bisa menjadi pedang bermata dua yang memisahkan daripada menyatukan.
