the sky with its struggle

19

saat sedang tidur,Mala menggigil memanggil nama Rakha.Rakha  terbangun dan berusaha membangunkan mala.saat ia menyentuh pipi Mala ia merasakan suhu badan Mala yang sangat panas,ia sekarang tau kalau Mala demam karena kehujanan tadi malam
  Rakha turun kebawah untuk mengambil kompresan, setelah itu ia mengompres dahi Mala.
saat ingin kembali tidur Mala kembali menggigil memanggil Rakha
"Rakha dingin"Ucap Mala
  Rakha kembali terbangun ia memeluk Mala untuk menyalurkan rasa hangat
"masih dingin"tanya Rakha sembari mengusap pipi Mala lembut
"nggak"ucap Mala ia menduselkan wajahnya ke dada Rakha mencari kenyamanan
  setelah beberapa menit akhirnya Mala kembali tidur dengan nyaman
skip
pagi pun tiba,Rakha sudah selesai mandi,ia memesankan bubur ayam untuk Mala dan dirinya,ia juga menyiapkan minum dan obat untuk Mala
  setelah makanan sampai,Rakha membangunkan Mala untuk sarapan
"by bangun yuk sarapan dulu"ucap Rakha sembari mengusap rambut Mala
"engh"
"bangun yuk sarapan dulu terus minum obat"ucap rakha
  ia membantu Mala untuk duduk dan menyuapinya dengan telaten, setelah itu ia membantu Mala untuk minum obat
"pusing nggak"tanya Rakha setelah ia duduk disamping Mala
  Mala hanya menjawab dengan anggukan
"kita ke rumah sakit aja ya"ucap Rakha sembari mengusap rambut Mala
"nggak mau, dirumah aja ya, nanti juga sembuh kok"ucap Mala
"yaudah tapi nanti kalau masih sakit bilang ya"ucap Rakha
"heem,pengen peluk"ucap Mala merentangkan tangannya
"sini peluk, cepet sembuh ya by"ucap Rakha mengusap rambut Mala sesekali menciumnya
  skip
setelah dua hari sakit akhirnya Mala sudah sembuh, ia kembali beraktivitas seperti biasanya.sekarang ia sedang bersiap untuk berangkat sekolah, sedangkan rakha sudah menunggu didepan
"ayok berangkat sayang"ucap Mala sembari keluar dari rumah
  Rakha memasangkan jaket ke pinggang Mala, setelah itu ia membukakan injakan motor untuk Mala
"ayo by naik"ucap Rakha
  Mala hanya tersenyum mendapatkan perlakuan dari Rakha,ia sangat bahagia bisa menikah dengan lelaki yang di cintainya dan mendapatkan perlakuan yang istimewa dari Rakha
"makasih ya"ucap Mala
"sama sama"ucap Rakha
"pegangan cantik"lanjutnya sembari menarik pelan tangan Mala dan melingkarkannya di perut Rakha
   (kita cepetin aja ya)
sekarang waktunya istirahat,Rakha dan Angkasa menghampiri bulan dan Mala di kelasnya
  saat akan melangkahkan kaki,Rakha dan Angkasa berhenti karena panggilan orang di belakang
"Langit, Angkasa"ucap dua orang itu bersamaan
  mereka berbalik badan dan melihat teman mereka yang berada di wilayah pesantren mereka dulu
"Riko, Riki"ucap angkasa dan Rakha bersamaan
mereka berjalan dan memeluk dua orang kembar itu
"Lo sekolah disini"tanya angkasa
"iya,kita pindah karena orang tua kita pindah bisnis di sini"ucap Riki
"syukur deh"ucap Angkasa
"oh ya dua cantik ini siapa"tanya Riko dan Riki bersamaan.maklumlah play boy
"jangan macem macem Lo,punya kita itu"ucap angkasa
"

wish, santai nanya doang kok, niatnya sih mau deketin tapi punya kalian nggak jadi deh,ya nggak ko"ucap Riki
"yoi,kita emang play boy tapi bukan penikung kok"ucap Riko
"yaudah mau kenalan"tanya Rakha
"boleh"ucap dua kembar itu
"sini by"ucap Rakha
  Mala menurut diikuti bulan dibelakang
"kenalin ini anggota kita, sekaligus temen kita di pesantren"ucap angkasa
"halo,kita Riko dan Riki, si kembar yang kece, tampan, menawan,dan rupawan"ucap mereka bersamaan
"gw Alea"ucap Mala
"gw bulan"ucap bulan
"bentar bentar, bulan oh Lo adiknya bintang ya"tanya Riko yang diangguki bulan
"ooh, kalian pacaran"tanya Riko kepada angkasa dan bulan
"nggak, udah nikah"ucap angkasa
"hah serius"tanya Riko Riki
"iya"ucap bulan
"kalau kalian"tanya Riki kepada Mala dan Rakha
"sama"ucap Rakha
"uh double syok sih gw,cowok yang dulu terkenal cuek, sekarang udah nikah"ucap Riko bertepuk tangan
"iya,emang bener ya orang yang gak pernah pacaran itu nikahnya cepet"ucap Riki
"berarti kalian nikahnya lama dong,kan gonta ganti pacar"ucap angkasa
"Weh jangan gitu dong,kita kalau menemukan yang tepat langsung gercep kok"ucap Riko
"iya nanti kayak kalian gercep"ucap Riki
"udah jangan ngobrol terus, kasian cewek gw laper"ucap Rakha lalu menggandeng Mala pergi ke kantin
  skip
mereka telah sampai di kantin dan menghampiri teman teman yang lain
"woi bro"sapa Riko dan Riki
"loh kalian pindah kesini"tanya bintang
"iya kita pindah kesini"ucap Riki
"ooh, yaudah kenalin temen kita"Ucap galaksi
"hai cantik"ucap Riko dan Riki
"ehm baru disini udah cari mangsa aja"ucap bintang
"hehehe canda bro"Ucap Riko
"kenalin kita Riko dan Riki, si kembar yang kece tampan rupawan dan menawan"ucap mereka bersamaan
"naisya"ucap naisya
"Lia"ucap Lia
  skip
Mala sekarang berada dirumah sendiri,bi asih sudah tidur, sedangkan Rakha pria itu sudah pergi ke markas sedari tadi. 
  sebelum pulang Rakha membeli beberapa buah bunga dan boneka untuk Mala karena besok adalah 1 bulan pernikahannya.ia menyimpan bunga tersebut didalam tas
  skip
Rakha kini telah sampai dirumah,ia menghampiri Mala di dalam kamar
"hai by"ucap Rakha sembari membuka pintu kamar
"hai sayang, udah selesai"tanya Mala
"udah,kangen by"ucap Rakha sembari meletakkan tas nya
"sini peluk"ucap Mala sembari merentangkan tangannya
  Rakha berjalan ke arah kasur memeluk Mala dan menenggelamkan wajahnya di ceruk leher istrinya
  tak lama kemudian Rakha tertidur
"udah tidur ternyata"ucap Mala sembari mengusap rambut Rakha lembut
"selamat tidur boy, mimpi indah ya sayang"Ucap Mala lalu mencium kening Rakha cukup lama lalu ia mengeratkan pelukannya dan ikut menjelajahi alam mimpi
   skip
pagi pun tiba Rakha sudah bangun terlebih dahulu lalu membangunkan Mala
"by bangun yuk, sholat subuh"ucap Rakha membelai pipi Mala lembut
"egh,udah subuh ya"tanya Mala dengan suara khas bangun tidur
"udah, sholat yuk"ucap Rakha yang diangguki Mala
  setelah selesai sholat Mala ingin membantu BI asih memasak sebelum berangkat sekolah
"mau kemana"tanya Rakha melihat Mala ingin keluar kamar
"mau bantuin bibi masak, kasian dia nggak pernah aku bantu"ucap Mala
"kan aku Udah bilang bantuin bibi nya hari Minggu aja,aku nggak mau kamu kecapean,kamu harus sekolah setiap hari belum lagi kalau ada ekskul di sekolah, kalau hari Minggu baru boleh"ucap Rakha
"yaudah deh"ucap Mala
"sekarang kamu mandi ya"ucap Rakha yang diangguki Mala
  skip
Mala telah selesai dengan rutinitas mandinya,ia sekarang sedang mengeringkan rambut menggunakan hairdryer, saat sedang mengeringkan rambut Rakha memeluk Mala dari belakang lalu menyerahkan satu bunga yang sudah dibeli kemarin
"ini buat kamu"ucap Rakha
"bunga? buat apa"tanya Mala
"ini buat kamu karena hari ini adalah 1 bulan pernikahan kita"ucap Rakha yang setia memeluk Mala
"kamu ingat"tanya Mala
"aku nggak akan pernah lupa sama hari penting buat aku"ucap Rakha
"emang hari penting nya apa aja"tanya Mala
"pernikahan kita,ulang tahun kamu sama ulang tahun aku"ucap Rakha
"kamu ingat ulang tahun aku"tanya Mala
"ingat lah itu udah ada diluar kepala"ucap Rakha
"makasih ya"ucap Mala sembari menoleh kearah Rakha
"sama sama,tapi makasih aja nggak cukup tau"ucap Rakha
"yaudah kamu mau apa"tanya Mala
"kiss"ucap Rakha
cup
cup
cup
cup
"udah"tanya Mala
"of course by"ucap Rakha lalu mencium pipi Mala singkat
"sarapan yuk"ucap Rakha yang diangguki Mala
  skip
mereka sudah sampai di sekolah,Rakha kembali memberikan bunga untuk Mala
"bunga lagi? bukanya udah ya"tanya Mala
"ada banyak bunga untuk kamu hari ini by"ucap Rakha
"oh ya, makasih"ucap Mala
"anything for you,sama sama"ucap Rakha lalu menggandeng Mala memasuki koridor sekolah
  seperti yang dikatakan rakha,Mala hari ini mendapatkan beberapa bunga dari Rakha
seperti saat Rakha menjemput Mala untuk pergi ke kantin, saat memasuki kelas,saat pulang kerumah dan sampai dirumah.banyak sekali bukan
  ketika memasuki kamar,Mala dibuat kaget dengan 1 kotak besar berwarna sky blue dengan pita diatasnya
"ini pasti dari Rakha"monolog Mala
"emang dari aku"ucap Rakha saat memasuki kamar
"ini apalagi sih kha"tanya Mala
"rahasia,ganti baju dulu,terus makan habis itu baru boleh dibuka"ucap Rakha
"yaudah deh"ucap Mala
  setelah melakukan apa yang diperintahkan Rakha, Mala kembali ke kamar bersama Rakha
"sekarang boleh dibuka"tanya Mala
"sure"ucap rakha sembarang mendudukkan bokongnya di tepi kasur
  Mala membuka kotak tersebut dan melihat dress berwarna peach disana
"dress"tanya Naura sembari memandang rakha
"iya,dress itu buat dinner nanti malam"ucap rakha
"oh jam berapa"tanya Mala
"jam setengah 8"ucap Rakha
"oh ok, makasih ya"ucap Mala sembari meletakkan dress tersebut kedalam kotak
"sama sama, nanti jangan pake heels,pake sepatu aja biar nyaman"ucap Rakha
"kenapa gitu"tanya Mala
"nanti kalau kamu nggak nyaman pake heels kakinya lecet,aku nggak mau kamu luka gara gara pake heels"ucap Rakha
"makasih ya, udah ngertiin aku"ucap Mala sembari memeluk Rakha
"sama sama, kita ke balkon yuk"ucap Rakha
"ayo,aku pengen baca novel"ucap Mala sembari mengambil novel di dalam rak