26. RUMAH SAKIT

30 12 3
                                    

TANDAI TYPO!!

>HAPPY READING<

Dirumah megah milik Shella dan Rangga, mereka tengah sarapan pagi disana.

"Mas, gak kerasa ya kita bakal jadi orang tua gak nyangka banget" ucap Shella.

"Iya sayang, gak nyangka banget" ucap Rangga sambil memegang perut besar milik Shella.

Saat Rangga menyuapkan makanan kedalam mulutnya, tiba-tiba dia teringat kepada almarhum ayah nya.

"Kenapa mas?" Tanya Shella karena dia melihat suaminya bengong.

"Em, gapapa. Gapapa kok sayang," jawab Rangga dengan sedikit kebingungan.

"Kenapa mas, jujur sama Shella." Ucap Shella dengan sedikit paksaan.

"Sebenernya mas keinginan papi," final Rangga memberi tau.

📎 Flashback on ke beberapa bulan yang lalu

Di kediaman rumah Bisma, Bisma sedang menonton televisi di rumah nya tidak ada tanda apa-apa namun lama kelamaan dada Bisma mulai sakit.

"Aws, mulai kumat lagi ini. Obatnya di kamar lagi"gumam Bisma.

Bisma mulai ke kamarnya dengan susah payah.

BRUK..

Tubuhnya ambruk di lantai.

"Aws, to-long siapa p-un to-long"pinta Bisma matanya mulai menutup.

Di luar warga yang ngeh karena pintu rumah Bisma terbuka menghampiri rumah tersebut...

"Permisi, ada orang di dalam" ucap salah satu warga yang mulai memasuki rumah Bisma.

"Astaghfirullah, pak Bu kesini. Lihat pak Bisma"ucap ibu-ibu yang melihat Bisma sudah terbaring tak berdaya di lantai.

"Astaghfirullah, pak Bisma"ucap salah satu warga lagi dan langsung menghampiri Bisma.

Dan salah satu dari mereka mengecek nadi Bisma apakah masih ada atau tidak, tapi nihil mereka datang terlambat kini Bisma di temukan sudah tidak bernyawa.

"Gimana pak"ucap salah satu warga.

"Inalillahi wainailaihi Raji'un"ucap pak Joko yang telah mengecek nadi Bisma.

"Inalillahi wainailaihi Raji'un" ucap mereka berbarengan.

"Yasudah saya telpon mas Rangga dulu, dia harus tau"ucap salah satu ibu-ibu disana.

📞...

"Assalamualaikum, mas Rangga" ucap bi Siti.

"Wa'alaikumsalam, bi Siti. Kenapa? Tumben banget nelepon?"tanya Rangga.

"Ini mas, anu em. ayah mas"ucap hi Siti ragu.

"Papi? Kenapa dengan papi?" Tanya Rangga mulai panik.

"Papi mas meninggal dan sekarang lagi di bawa kerumah sakit"ucap bi Siti sambil gemetaran.

DEG...

"APA? Jangan bohong ya bi, jangan bercanda dong"ucap Rangga menahan air matanya untuk tidak jatuh.

CAT IN LOVETempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang