"Kemana bocah itu pergi? "Sasuke memejamkan mata, alisnya mengernyit tidak suka saat chakra Naruto tidak terdeteksi olehnya. Kejadian ini tidak sering terjadi, dia selalu merasakan chakra Naruto di manapun, hal itulah yang membuatnya mudah menemukan kekasihnya kecuali jika kekasihnya berada jauh dari dia. Namun, seingat Sasuke, Naruto tidak menerima misi apapun yang mengharuskan dia meninggal kan desa dan jauh dari dirinya.
Sasuke berdiri kaku didepan apartemen Naruto. Perasaan cemas mulai timbul. Dengan decihan pelan, dia pergi menuju atap dan berlari menjauhi apartemen Naruto menuju kantor Hokage. Mungkin, nenek pirang itu tahu sesuatu. Bagaimana pun dia adalah pemimpin desa ini.
"Ada keperluan apa Uchiha?"
Kalimat itu lah yang menyambut dirinya begitu membuka pintu kantor Hokage. Mata onyx nya memandang datar pada sosok wanita pirang itu, "dimana Naruto? "
Begitu dia menanyakan hal itu, Tsunade memalingkan muka, rahangnya mengeras, dan Sasuke bisa merasakan ketegangan di bahu wanita tua itu.
"Dimana Naruto?! " Tanya Sasuke kembali dengan nada kesal dan cemas
"Dia sedang menjalanlan misi" Jawab Tsunade, anehnya wanita itu menjawab dengan suara datar dan sorot mata penuh penyeselan
Melihat reaksi itu tentu saja membuat Sasuke semakin bingung. Dia tidak dekat dengan Hokage dibanding Naruto, namun dia cukup tahu jika Hokage tidak akan berekspresi semenyedihkan itu bila tidak terjadi apa apa
Sasuke berjalan mendekat. Wajahnya mengeras, dia berkata dengan penuh penekanan, "katakan misi apa itu?!! "
Tsunade menggelengkan kepala, tangannya bertumpu didagu. Dengan pandangan yang tajam Tsunade menjawab, "itu bukan urusanmu Uchiha"
"Aku kekasih nya!" Ucap Sasuke
"Siapapun kamu, kamu tidak memiliki hak untuk mengetahui urusan desa Uchiha!. Jangan khwatirkan Naruto. Dia sedang memenuhi tugas nya sebagai ninja Konoha"
Aneh! Sasuke yakin ada yang aneh disini. Firasat nya mengatakan bahwa situasi yang terjadi sekarang tidak lah baik
"Berapa lama dan kenapa dia tidak memberitahu ku apapun? "
"Tidak ada batasan waktu, dia akan kembali saat misinya selesai. Dan ini adalah misi rahasia Uchiha dan desa melarang Naruto untuk memberitahu siapapun"
Sasuke menggeram rendah. Tidak masuk akal. Tidak ada rahasia pun di antara mereka. Naruto selalu mengatakan apapun kepada dirinya. Jika pun memang tidak bisa, Naruto akan pamit kepada Sasuke dan tidak akan membiarkan Sasuke berlarut dalam kecemasan
Sebelum Sasuke membantah dan menuntut jawaban dari Tsunade, Hokage itu terlebih dahulu berbicara dan melemparkan sebuah gulungan misi kepadanya
"Tapi aku bisa memberitahu mu setelah kau menyelesaikan misi itu"
Sasuke menatap Tsunade tajam, mata onyx miliknya berubah menjadi merah. Tsunade membalasnya dengan tajam pula. Wanita itu sudah terlatih untuk tidak merasakan takut dengan sharingan milik Uchiha
"Dengarkan aku bocah!" Ucap Tsunade penuh penekanan, suasana didalam kantor semakin tegang, "kau harus cepat menyelesaikan misi itu dan kembali kedesa. Lebih cepat, lebih baik. Apapun informasi yang kau dapat tentang Naruto kemungkinan akan berbeda tergantung berapa cepat kamu menyelesaikan misi itu"
"Apa mak-"
"ingat Sasuke, apapun yang terjadi sekarang itu demi kebaikan desa. Cepat pergi Uchiha! "
Sasuke berbalik dan pergi. Dia tidak menanyakan dan membantah, sangat tahu jika Tsunade akan tetap tutup mulut dengan apa yang terjadi pada Naruto. Kemudian, dia menatap gulungan misi itu dan menggenggam nya erat
KAMU SEDANG MEMBACA
Rubah kecil
Fanfic🔞🔞 Hanya dua hal yang dicintai Naruto. Kekasihnya, Uchiha Sasuke dan desanya Konohagakure. Semuanya tidak ada yang salah. Sasuke selalu berada di sisinya dan tidak ada lagi ancaman untuk Konoha. Namun, sepertinya takdir memang suka mempermainkan d...