Kini Bella terbangun dalam tidurnya, lalu Bella pun bangun karena di rasa ia begitu lapar
"Akh, lapar baget" ucapnya lalu segera turun ke dapur untuk makan. Bella kemudian memasak mie favorit nya yang ia beli saat sedang berada di Indonesia
Ia memasak mie yang begitu pedas, di sisi lain seseorang terbangun dan melihat ke dapur karena ada yang bersuara, pria itu pun pergi ke dapur dan melihat Bella tengah bersenandung sambil menunggu mie nya masak
"ASTAGA, kaget aku ta" ucap Bella
"Maaf, kamu lagi apa?" Tanya Bella
"Masak mie, kamu mau makan?"
"Gak, jangan terlalu banyak makan mie el nanti gak baik buat kesehatan kamu, apalagi ini mie nya yang super pedes kek gitu nanti perut kamu sakit lo "
"Ish cerewet banget sih lo ta, lagian kan gue baru kali juga makan mie setelah hampir sebulan gak makan"ucapnya
"Tapi ini gak baik buat kesehatan mu jika kamu makan terlalu banyak"
"Iya iya bawel" ucapnya lalu menuangkan mie yang sudah di masakan di dalam mangkok
Bella pun memakan makanan nya, sedangkan si kosta hanya melihat nya makan saja. Setelah selesai Bella kemudian membersihkan alat makanya yang sudah ia pakai
"Akh, perutku ta" aduh Bella
"Tuh kan, udah aku bilangin jangan makan pedas pedas kan sakit kan perutnya" omel Kosta
"Iya maaf lagian aku kepengen" ucapnya sambil menahan sakit perutnya
"Yaudah sini duduk, aku cari obat dulu" ucap kosta lalu pergi
"Nih di makan dulu obatnya, sama ini tadi aku masakin susu diminum yah" ucap Kosta dan Bella hanya mengangguk patuh saja
"Aduuuh, mimpi apa gue semalam. Bisa bisanya aku di rawat sama Kosta argggh" batin Bella yang meronta ronta
" kamu kenapa El, masi sakit?" Tanya Kosta yang melihat wajah Bella kini sedang merah
"E-engak kok" ucapnya gugup
"Yaudah, ayo tidur lagi ini udah malam"
"Iya, yaudah aku duluan yah" ucapnya lalu segera masuk ke dalam kamar dan memasuki alam mimpinya
Kini jam menunjukan 15:45 Veljiko, Mara, Ema, Adrija, Milo dan Katarina mereka pamit pulang. Tersisa Kosta saja yang masih ada di dalam ruma Bella, setelahnya orang tua Bella pun datang bersama degan Kak eja yang pulang
"Aku pamit pulang dulu ma, pa, kak edward, kak eja dan El" pamit kosta
"Papa?, mama?" Bingung Bella
"Sejak kapan kamu pangil papa aku papa?"
"Emang kenapa sih El, lagian kan nak Kosta udah aku angap sebagai mantu papa kok" jawab ayah Bella
"Ih apaan sih pa" ucapnya degan wajah yang malu
"Idi salting dia Kosta" ucap Edward sambil tertawa
"Ih udah deh, aku ke kamar dulu" pamitnya lalu berlari menuju kamarnya
"Kalian dah pacaran?"tanya Eja
"Be-belum kak" jawab kosta
"Kenapa gak nembak Bella, pasti Bella nerima kamu" ucap yakin Edward
"Ta-tapi kak, aku gak pantes buat ella kak" ucapnya
"Siapa yang bilang kamu gak pantes, menurut kakak kamu udah sangat cocok bersanding dengan Bella" Jelas Eja

KAMU SEDANG MEMBACA
Kosta Kecmanovic (End)
RomanceNih ceritanya tentang seorang gadis remaja yang mengidolakan seprang pria yang beda negara dengan ya dan termaksut seorang kriminal. Dan tanpa di duga ia memasukk tubuh seseorng dan dapat menemui pria yang dia idolakan Kalau penasaran ceritanya, Bac...