Intruder [YunJae - GS Story]

Part 7 - Decision

Intruder
©DNAngel 724
.
.
.

** WARNING **

Penulis hanya meminjam nama tokoh untuk kepentingan menulis cerita ini dan bukanlah berdasarkan real mereka. Jika ada kesamaan tempat atau karakter itu murni unsur ketidaksengajaan. Mohon untuk lebih bijak dalam membaca dan berkomentar.
Terima kasih

.
.
.

Mansion Kim, Seoul

Junsu mengurung dirinya di kamar sepulang sekolah. Sepulang sekolah, Junsu segeda berlari dan mengunci kamarnya.

Tidak ada perasaan yang menggambarkan rasa sakit di hatinya. Junsu selama ini berusaha untuk mencari perhatian Yunho. Mencari dengan segala macam cara. Tetapi Yunho seolah abai dengan perasaannya.

Sedangkan Jaejoong...
Dia bahkan belum genap satu semester berada di lingkungan sekolah, tetapi berhasil mencuri Yunho dengan mudahnya.

Bagi Junsu, Jaejoong hanya tamu yang singgah sebentar. Bukan penghuni tetap di Keluarga Kim. Jaejoong datang dan pergi hanya untuk selintas, tidak diizinkan untuk menetap.

Tapi kini...
Jaejoong seperti intruder.
Pengganggu...
Pengacau...

Setelah Eomma dan Appa Kim, lalu kemudian Changmin dan Yoochun. Dan sekarang Yunho..

Sebanyak apa intruder itu akan mengambil semua milik Junsu?
Sebanyak apa...

Junsu terbiasa menjadi seorang princess dan semua mata tertuju padanya.

11 tahun ini..
Dia membangun citra princess sejati untuk prince idamannya.. Jung Yunho.

Junsu memantaskan diri, mempersiapkan diri dan menjadi sempurna. Junsu bisa menunjukkan pada semua orang dan membuat opini jika dia lebih pantas mendampingi Yunho dari pada Boa.

Tetapi...
Ternyata bukan Boa.
Ternyata Jaejoong yang menjadi saingannya.

Junsu sakit hati lebih parah
Junsu tidak terima

Dalam keheningan yang menyiksa di dalam kamarnya, Junsu merasa seperti semua yang dia ketahui tentang dunia telah berubah. Dia merasa terjebak dalam kegelapan yang tak terduga, dikelilingi oleh kekecewaan dan amarah yang menggelora di dalam dirinya.

Semua upaya yang dia lakukan selama ini, semua pengorbanan dan usahanya untuk mendapatkan perhatian Yunho, sekarang terasa sia-sia. Dia merasa seperti dia bukan lagi princess dalam dongengnya sendiri, tapi seorang yang tersisihkan di dunia yang tak mengenal belas kasihan.

Junsu menekan dagunya erat dengan kedua tangannya, mencoba menahan air mata yang ingin meledak dari matanya. Tapi, bahkan air mata pun terasa seperti penghianatan, karena itu adalah tanda kelemahan yang dia tidak pernah ingin tunjukkan.

Dalam keputusasaannya yang mendalam, Junsu merasa seperti dia tidak punya tempat lagi di dunia ini.

.
.
.

Melihat tingkah laku nona muda nya yang tidak biasa, kepala butler melaporkan pada Eomma Kim. Eomma mencoba untuk berbicara dengan Junsu, tetapi tidak berhasil. Junsu masih mengurung dirinya.

Eomma Kim mencoba mencari tau lewat Ryeowook bahkan Yesung, tetapi keduanya tidak memberikan jawaban yang pasti. Eomma Kim tidak mungkin memaksakan untuk mencari tau.

Saat Yoochun, Changmin dan Jaejoong sampai di rumah maka Eomma Kim segera menceritakan tentang Junsu. Yoochun mencoba untuk membujuknya tetapi hanya terdengar teriakan penuh amarah dari kamar Junsu. Bahkan setelahnya terdengar beberapa barang yang pecah. Eomma Kim semakin khawatir.