Bab 41...

13 1 0
                                    

"k-kak zayan..."

"Mereka menemukan mu Auliya....Atha sky luverdra menemukan mu...."

"Aku belum siap kak..." Gumam Auliyah sangat takut ketika melihat pemuda yang tidak lain adalah suaminya semakin mendekat kearah mobilnya

"K-kak..."

"Tenang lah.."

Tok..

Tok

Tok

Pemuda itu mengetuk pintu mobil Auliyah..."keluar..." Perintah Atha

"Jagan keluar...aku yg akan keluar..." Ujar zayan santai

Zayan keluar dari dalam mobil nya "hi! Sobat, lama tidak bertemu...," sapa zayan kepada Atha

Atha melihat kearah zayan dengan tatapan tidak bersahabat..."tch! Ternyata kau.. kupikir kau sudah mati bersama kedua orang tua mu..." Ujar Atha tersenyum miring

"Ini lah keajaiban dari tuhan...banyak orang berpikir aku juga sudah meninggal dulu...tapi aku Masi hidup sekarang..."

"Kenapa kau menyembunyikan istri ku.." tanya Atha dengan tatapan dingin

"It is nothing, aku hanya ingin melihat kau menderita...sama seperti aku dulu..." Jawab zayan santai sambil tersenyum miring

"B*st*rd," Atha mengeluarkan pistolnya dan ingin membidik zayan...

Belum sempat Atha menarik pelatuk pistol suara para sahabatnya menghentikan kegiatan nya...

"Jagan Atha..." Teriak tiga pemuda

"Jagan...kau lupa dengan janji kau dulu kepada mendiang kak anatha..." Peringat Willy

"Aku tidak lupa itu.., tapi dia lah yg menyembunyikan istri ku..." Ujar Atha yg ingin menarik pelatuk nya tapi.. seorang gadis kecil memeluk nya dari belakang

Sebuah pelukan yang sangat di rindu kan Atha..., gadis itu berbisik "sudah kak... sekarang aku sudah kembali.." Lirih gadis itu

Atha menjatuh kan pistolnya...dia sempat membeku ketika mendengar suara lembut yang begitu dia rindu kan...

Gabriel, Malino dan Willy melihat gadis kecil mereka sedang memeluk Atha dari belakang

Atha membalikan badannya menghadap ke Aul... Atha mengusap wajah Auliyah dengan tangan bergetar "benarkah ini kamu aul... Auliyah istri ku..." Lirih Atha

"Hmm, ini aku kak... istri dari Atha sky luverdra..." Jawab Auliyah meneteskan air mata nya

"Hah, hahaha.." tawa Atha pecah yang membuat semua orang diam

Atha mencengkram erat kedua bahu Auliyah..."kemana saja kau selama ini... Kau tau, aku hampir gila karna mencari mu..." Ujar Atha dengan tatapan dingin

"Maaf kan aku..." Lirih Auliyah menunduk kan kepalanya sambil menangis...

"CK! Kau pikir sebuah kata maaf itu cukup untuk menghilangkan rasa gila ku selama ini... Kau pergi dari sisi ku bukan sehari dua hari...tapi sudah sembilan bulan berlalu kau pergi dari sisiku..." Teriak Atha

Auliyah hanya diam sambil menangis "maaf kan aku" hanya kalimat itu yg keluar dari mulutnya

"Ayo ikut aku...hanya dengan cara ini kau tidak akan perna pergi dari sisi ku lagi...." Ujar Atha menarik tangan Auliya menuju mobilnya

"Kak! beri aku kesempatan untuk menjelaskan kepada mu, kenapa aku menghilang selama sembilan bulan ini..." Ujar Auliyah berusaha melepaskan genggaman Atha

EL ES MIOTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang