Wrong Way | Taekookjin ✔️

Chapter 19

Jungkook harus berpura-pura di depan semua tamu termasuk orang tua mereka. Terlihat mesra dengan sang suami.

"Hai Ma, Pa" Taehyung mengajak Jungkook menghampiri kedua orang tuanya. Jungkook melihat Jin berada di samping orang tuanya, ia tidak melihat ke arah Jungkook.

"Hei Tae, Jungkook, kalian harus datang ke pesta makan malam di rumah kami" kata ibunya.

"Tentu saja kami akan datang ma, iya kan sayang?" Taehyung mencium kening Jungkook di depan kedua orang tuanya dan Jungkook hanya mengangguk sambil tersenyum.

"Kalau begitu kita pulang dulu, ayo Jin" kata ayahnya dan mereka bertiga pergi.

"Aku harus bertemu dengan orang tuaku"

"Tidak, kita akan pulang sekarang"

"Apa? Tae tapi... aww" Taehyung menariknya ke arah mobil, ia bahkan tidak sempat mengucapkan selamat tinggal pada orang tuanya dan Jimin.

"Tae lepaskan tanganku, kau menyakitiku!" Jungkook menarik tangannya saat mereka berada di depan mobil.

"Jangan pernah mengatakan apapun tentang kehamilanmu pada orang tuaku dan satu hal lagi, jangan pernah mendekati adikku!" Mata Jungkook membelalak, ia sangat terkejut melihat sikap Taehyung. Ia tidak pernah memperlakukan Jungkook seperti ini sebelumnya.

"Sekarang masuk ke dalam mobil!" Taehyung membuka pintu mobil dan mendorong tubuh Jungkook untuk masuk.

Jungkook hanya terdiam selama perjalanan, ia hanya melihat keluar jendela, Taehyung menaruh tangannya di paha Jungkook namun Jungkook merasa sangat kesal. Dia benar-benar membuat keputusan yang salah dan dia menyesalinya.

Mereka tiba di apartemen Taehyung. Jungkook duduk di tempat tidur dengan kepala menunduk dan memijat dahinya.

"Kenapa kau masih disana?" Jungkook menoleh ke arah Taehyung yang keluar dari kamar mandi dengan tubuh telanjang.

"Apa maksudmu? Aku lelah Tae"

"Tidak, kau tidak boleh bilang kau lelah, aku suamimu sekarang, kemarilah, aku membutuhkanmu"

"Apa?"

"Cepatlah kemari! Jangan membuatku menunggu!"

"Tapi Tae--"

"AKU BILANG KEMARI!" Jungkook tersentak saat Taehyung berteriak padanya.

Jungkook berjalan menghampirinya namun Taehyung menyuruhnya berhenti di depannya.

"Buka bajumu"

"Tae."

"Kubilang buka bajumu!" Jungkook mulai menangis, ia tidak menyangka Taehyung, suaminya akan melakukan hal seperti ini padanya.

"Mmmphhh.....Tae...aahhh.sstop...mmphhhh." Tae menyetubuhi Jungkook dengan kasar di kamar mandi, sesuatu yang belum pernah Taehyung lakukan sebelumnya.

"Kau bilang kau tidak akan menggugurkan bayinya, kan? Itu berarti kau harus melakukan semua yang kuinginkan" Taehyung menjambak rambut Jungkook sambil terus menghujam lubang Jungkook.

"Ahhhh..kumohon..mmphhhh kau menyakitiku...ahhh"

"Dan jika aku melihatmu bersama Jin, aku akan membunuh bayinya dengan tanganku sendiri, Jungkook, ingatlah itu!" Jungkook terus menangis dan menyesali pilihannya, Taehyung menarik penisnya dan memaksa Jungkook untuk menelannya.

"Jika kau berani memberitahu siapa pun tentang hal ini, kau akan tahu konsekuensinya Jungkook" Jungkook hanya bersandar di lantai kamar mandi dan melihat Taehyung keluar dari sana. Dia menangis sambil merasakan tubuhnya sangat kesakitan.

"Jin maafkan aku... maafkan aku sayang" Jungkook terus memegangi perutnya.