🌚🌚🌚
Tap
Tap
TapDengan di papah oleh Jungkook masuk ke dalam, Sohyun melangkah perlahan-lahan menuju tempat di mana Yoona tertidur untuk selama-lamanya.
Setelah sampai di dalam, tangis yang sudah berhenti dan Sohyun tahan selama di perjalanan, kini kembali tumpah ruah tak terbendung.
Dengan tertatih-tatih, Sohyun melepaskan pegangan tangan Jungkook dan berjalan mendekat di mana foto Yoona yang sedang tersenyum manis berada. Di depan sana sudah ada kedua orang tuanya dan juga Yoongi yang masih meratapi kepergian saudari kembarnya.
Dami yang terduduk sambil menangis, terkejut saat melihat Sohyun datang dengan pakaian rumah sakit. Di kepalanya masih terdapat perban dan tangan sebelah kanannya masih terpasang gips akibat kecelakaan kemarin.
Dengan buru-buru Dami menghampiri sang putri, “Sayang, kenapa ada di sini? Lebih baik istirahat saja di rumah sakit!” Dami juga heran, kenapa Sohyun ada di sini dan tau darimana padahal mereka sudah mewanti-wanti agar Sohyun tidak tau dulu.
“Mana mungkin aku beristirahat di rumah sakit sedangkan Yoona eonni berakhir seperti ini. I-ini semua, salahku eomma.” ucap Sohyun lirih penuh penyesalan.
Dami menggeleng, mengusap rambut Sohyun dengan penuh kasih, “Tidak. Bukan Sohyun yang salah. Jangan menyalahkan dirimu Sso.” Dami menatap sendu putrinya, dia tidak mau Sohyun menyalahkan dirinya sendiri terus-menerus.
Dami juga tidak tega melihat Sohyun yang lagi-lagi harus terpuruk. Dan kali ini, Sohyun harus merasakan kehilangan yang menimpa kakaknya sendiri.
“Bukan salah mu!” Yoongi yang tadi terduduk diam di depan foto Yoona pun bersuara.
Yoongi berdiri dan menghadap Sohyun dengan matanya yang memerah. Entah sudah berapa lama Yoongi menangis, dan ini pertama kalinya Yoongi menitikkan air mata di depannya.
Sohyun masih menatap Yoongi, tapi saat ia menyadari ada sesuatu yang Yoongi genggam membuat Sohyun penasaran juga. Apa yang Yoongi genggam sampai sekuat itu.
Seolah menyadari tatapan Sohyun mengarah ke mana, Yoongi mengarahkan tangannya ke arah Sohyun. Memperlihatkan sebuah foto yang sudah Yoongi remukan.
“Kau bisa melihat nya sendiri. Ini lah, jawaban dari semua kata-kata sebelumnya terhadap mu Sohyun!”
Sohyun mengambil selembar foto itu dengan tangan kirinya, meluruskan untuk melihat apa yang terdapat di dalam foto tersebut.
Deg
Sohyun melihatnya. Sedetik kemudian, debaran jantungnya berpacu tanpa henti dengan ritme yang cukup kencang.
“Waktu kecelakaan itu terjadi, Kim Taehyung ada di sana! Dia yang membuat mu kecelakaan Sso. Dan dia juga yang membunuh Yoona. Dia—pria yang kau bilang baik, dia yang telah menyingkirkan kakakmu!” desis Yoongi tajam.
Sorot matanya terlihat penuh dendam rasa kecewa yang teramat dalam.
Sohyun mengatupkan mulutnya, dia tidak tahu harus bereaksi bagaimana. Sohyun inginnya tidak percaya, tapi foto ini membuktikan semua yang Yoongi katakan.
Lalu saat di hari kecelakaan itu, saat Sohyun ada di batas kesadarannya, ada orang yang menelpon seseorang dan dia menyebut nama Kim Taehyung.
“Beres tuan! Sesuai dengan perintah, Ahn Sohyun telah celaka. Jadi tuan tidak usah khawatir!”
“Baik tuan Taehyung. Saya akan segera kembali.”
Sohyun jatuh terduduk dengan kedua tangan yang menutup mulutnya shock. Melihat putrinya yang terjatuh lemas, sontak khawatir.
KAMU SEDANG MEMBACA
KALOPSIA [M]
FanfictionKalopsia berasal dari bahasa Yunani kuno, yaitu "kallos" artinya cantik dan "opsis" berarti mata. Secara sederhana Kalopsia berarti kecantikan yang ada di mata. ... Indah, namun menjerat. Keindahan fana, yang mampu membuat manusia terperdaya. Kisah...