di kediaman keluarga Narendra sedang melangsungkan makan malam keluarga tanpa anak bungsu
nya hanya ada anak pertama yang ikut makan malam bersama yang bernama ALVIAN YUDHA NARENDRA.
tak
tak
tak
suara itu jelas dari tangga di dekat meja makan.semua mata tertuju pada seseorang yang sedang turun dari tangga tersebut
"tumben baru turun"ucap alvian seraya melirik seseorang itu siapa lagi kalau bukan anak bungsu mereka yang bernama VANIA CLARISSTA NARENDRA.
"tadi aku kelamaan tidurnya"ucap vania
"mama gak bangunin kamu?"tanya papanya yang bernama MIRZA PRADIPA REZA NARENDRA.
"mama bangunin aku kok pah tadi sekitar jam 4 sore tapi setelah sholat tadi aku tidur lagi heheh"ucap vania yang di akhiri dengan cengengesan
"oh yah,,papa sama mama mau bicara penting sama kamu nanti"ucap mamanya yang bernama KAYLA SALSHABILA NARENDRA
"mau bicara apa mah??"tanya vania
"nanti van"tegur Alvian melirik vania
"ya kan aku kepo"ucap nya
"udah makan dulu cepet"ucap sang papa
....
"jadi papa sama mama mau masukin kamu ke pesantren temen papa kamu mau??"tanya papa Mirza kpd vania yang duduk di depan Mirza dan Kayla sementara di sampingnya ada abangnya Alvian
"p-pesantren??"ulang vania
"kamu mau??"tanya mama Kayla
"aku pikir pikir duku deh mah"ucapnya sambil menunduk
"yaudah gapapa,,kalo kamu udah dapat jawabannya kamu bilang sama papa yah"ucap papa lalu beranjak dari sofa ia hanya bisa menatap sendu punggung papanya yang mulai menghilang dari pengelihatannya
"papa marah yah mah??"tanya Vania kini tatapannya tertuju kepada ibunya sementara abangnya hanya diam saja
"enggak sayang papa kamu mau lanjutin kerjaannya di ruangannya jadi kamu gk perlu khawatir yah"ucap mama Kayla menenangkan Vania
"yaudah kalo gitu kamu istirahat gih"suruh mama Kayla
"aku masih mau keluar mah sama abang boleh kan mah??"tanya Vania
"boleh pulangnya jangan lama lama"ucap mama kayla
"iya mah maksih mah,aku ke atas dulu mau ngambil tas"ucap nya lalu pergi ke atas
s
ramein donggg
