Something Else

Seorang Kim Taehyung terlihat sedang duduk di bangku taman, di bawah pohon cherry blossom yang kini tengah bersemi. Ia sendirian, matanya menjelajah seluruh isi taman seolah mencari seseorang. Sesekali ia melirik jam yang melingkar di pergelangan tangan kirinya. Ia sedang menunggu. Matanya beralih menatap benda persegi putih yang sedari tadi ia genggam, memandangi sosok cantik dengan senyum manis yang terlihat di layar ponselnya.

Sementara itu....

Tap

Tap

Tap

Seorang gadis tampak berjalan berjingkat. Gadis yang sama seperti yang sedang Taehyung pandangi di layar ponselnya. Gadis itu berjalan perlahan di belakang Taehyung, berusaha untuk tidak membuat suara yang mungkin akan membuat pemuda di depannya itu tersadar. Dan kemudian

Hap

Gelap

Taehyung tak dapat melihat apapun. Ia bisa merasakan tangan seseorang melekat di matanya. Sudut bibirnya terangkat naik, ia mengenali tangan itu. Tangan yang biasanya ia genggam. Dan aroma khas yang membuat Taehyung langsung tahu identitas orang di belakangnya. "Hyejin!"

Gadis bernama Hyejin itu melepaskan tangannya dan segera duduk di samping Taehyung dengan bibir yang mengerucut membuat Taehyung gemas. "Mengapa tebakanmu selalu benar?"

"Memangnya siapa lagi yang akan melakukan itu padaku?" Gadis itu kemudian menoleh dan tersenyum manis, senyum yang sama seperti foto yang ada di ponsel Taehyung. Senyum manis yang berhasil membuat seorang Kim Taehyung yang dingin dan cuek itu bertekuk lutut padanya.  "Ya! Mengapa kau susah sekali dihubungi?" marah Taehyung pada gadis di sampingnya. Marah? Sebenarnya Taehyung senang sekali bisa bertemu dengan gadisnya lagi. Sudah 2 bulan terakhir, gadisnya itu sibuk dengan sesuatu yang entah apa itu dan membuat mereka jarang bertemu.

"Hehe mian, aku sedikit sibuk." Gadis itu hanya meringis, memperlihatkan gingsulnya yang membuatnya terlihat semakin manis. Ada sedikit rasa bersalah yang terpancar dari manik coklatnya.

"Aku merindukanmu tahu!"
Celetuk Taehyung, matanya menatap manik coklat Hyejin. Mata yang ia rindukan. Mata yang selalu bisa membuat hati Taehyung berdebar ketika ia menatapnya. Tatapannya itu mengunci Hyejin. Seakan ia tak mau melepaskan gadis pujaan hatinya itu barang sedetik pun. Mengisyaratkan betapa ia sangat merindukan gadisnya. Suasana menjadi hening seketika. Hyejin pun ikut tenggelam dalam tatapan memabukkan milik kekasihnya itu.

"Ah ya, aku punya sesuatu untukmu," seru Hyejin, saat teringat tujuan utamanya hari ini. Ia pun meraih sebuah paper bag yang entah sejak kapan berada di sampingnya.

"Apa ini?" tanya Taehyung begitu paper bag itu telah berpindah tangan padanya.

"Buka saja!" Dengan rasa penasaran, Taehyung membuka paper bag itu dan mengeluarkan sebuah kotak berwarna hitam. Taehyung semakin penasaran. Dengan gerakan perlahan ia membuka kotak hitam itu dan ia hanya memandangi isi kotak itu tak percaya. Ia terlampau terkejut hingga tak bisa berkata apa-apa. Namun melihat reaksi Taehyung yang hanya diam seperti itu membuat Hyejin berpikir bahwa Taehyung tak menyukai hadiah pemberiannya. "Maafkan aku, aku sudah berusaha mencari yang sama seperti punyamu sebelumnya. Tapi ternyata sudah tidak diproduksi lagi. Maaf...." Hyejin berkata dengan kepala yang tertunduk menyesal.

2 bulan yang lalu, Hyejin secara tidak sengaja merusakkan PSP kesayangan milik kekasihnya itu. Membuat Taehyung marah besar padanya. Itu pertama kalinya Hyejin melihat Taehyung marah. Ia tahu merusakkan barang kesayangan Taehyung adalah suatu kesalahan besar baginya. Dan ia merutuki dirinya sendiri karena hal itu. Ia sungguh tak bermaksud merusakkannya. Ia hanya ingin tahu seberapa asik benda itu hingga membuat Taehyung mengabaikannya dan ia tidak sengaja menjatuhkannya saat Taehyung memergokinya bermain dengan benda kesayangannya. Hyejin hanya terkejut, ia tidak sengaja. Namun reaksi Taehyung yang langsung membentaknya membuatnya merasa sangat bersalah. Tidak seharusnya ia bermain dengan benda kesayangan kekasihnya. Setelah kejadian itu Hyejin menjadi sangat sibuk. Sibuk menjadi pekerja paruh waktu di berbagai tempat. Mengumpulkan uang untuk mengganti benda kesayangan kekasihnya itu.

Grep

Taehyung memeluk tubuh gadisnya itu erat. Ia tidak menyangka jika gadisnya akan bertindak seperti ini. Ia tidak menyangka bahwa kemarahannya itu berakhir seperti ini. Sesungguhnya ia tidak benar-benar marah pada Hyejin. Ia hanya terkejut, reaksi spontan yang akan kau lakukan saat melihat barang kesayanganmu itu rusak di depan matamu. Sungguh ia sangat menyesal setelah membentak Hyejin

"Bodoh! Ini justru lebih bagus dari milikku sebelumnya tahu," ucap Taehyung lirih pada telinga Hyejin.

"Benarkah? Haruskah aku menggantinya dengan yang lebih jelek?"

"Tidak tidak jangan!" Jawaban spontan Taehyung membuat Hyejin tertawa kecil. Membuat tulang pipinya terangkat naik, membuatnya terlihat chubby. Taehyung yang melihatnya langsung mencubit kedua pipinya gemas. "Lain kali jangan lakukan ini lagi ya," ucap Taehyung yang kemudian kembali memeluk Hyejin. "Aku tak mau gadisku ini menderita. Karena aku lebih menyayangimu ketimbang PSP-ku."

##TheEnd

Hey hey diriku kembali membawakan FF abal abal yang entah bagus apa engga. Ide yang muncul ditengah-tengah liburan...

Mind to review ya Readers...
Vote & Comments kalian sangat dibutuhkan dan sangat membantu ku untuk terus menulis
So, DON'T BE SILENCE READERS

Thanks a Lot guys^^