Khayalan memang lah indah. Tapi tidak bagus juga terus menerus berada dalam khayalan. Apalagi mengharapkan keberadaan orang yang sudah tidak mungkin lagi ada di bumi ini.
Lalu, bagaimana denganku? Aku Syaquella Fanissa, akrab dipanggil Syafa selalu terbayang-bayang akan sosok kakakku. Kakakku yang telah meninggal sebelum aku lahir ke bumi ini. Terlalu penasaran dan berharap keberadaanya. Bolehkah seperti itu?
Lalu, seseorang datang dalam kehidupanku. Memiliki nama yang sama dengan almarhum kakakku.
Dan aku terus bertanya-tanya, apakah kakakku mirip dengan orang itu. Tampan, pintar, di sukai semua orang. Tapi yang paling aku tidak suka dari sifatnya adalah dingin. Dia dingin seperti kulkas. Kakakku tidak mungkin mempunyai sifat dingin seperti itu kan?
Sampai suatu hari aku baru menyadari. Siapakah sebenarnya yang membuatku penasaran. Apakah Nata, almarhum kakakku? Atau... Nata kakak kelas ku?
.
.
.Note:
Halo, seperti yang Ga Eul sampaikan di That Is Love, part satu What If akan di post habis lebaran. Itu dikarenakan Ga Eul mau pulkam dan disana sepertinya susah nyari sinyal.
Jika sinyalnya bagus, Insyaallah Ga Eul akan post kalau udah bener-bener rapi.
Oke, sampai jumpa habis lebaran.. annyeong :*
KAMU SEDANG MEMBACA
What If
Teen FictionDia hanya seorang gadis yang kesepian. Yang mempunyai banyak angan-angan tapi itu tak akan tercapai. Seorang gadis yang sangat sederhana. Tapi ia bertekad, harus bisa menghadapi segala masalah -Syaquella Fanissa-