Kebanyakan garam?

10 2 0
                                    

   Dipagi hari, Teman Naayaika menambahkan nomor baru di group Whatsapp.

Naayaika merasa yakin bahwa itu adalah nomor Aliandra, namun Naayaika tidak ingin terlibat apapun lagi dengan AL.

Pada malam hari, Temannya itu bertanya kepada Naayaika.

"Naa, AL nomornya baru ya?"

"Memangnya kenapa? Saya tidak ingin membahas lagi tentangnya." Jawab Naayaika.

"Lihat ini!!" Balas temannya sembari menunjukan chatting AL di handphone nya.

"Ini AL, tolong disimpan ya nomornya ." Pinta Aliandra.

Chat Whatsapp itu menunjukkan tanggal 3 Mei.

Namun Naayaika belum menerima pesan dari Aliandra sampai saat ini.

Naayaika terdiam lalu pergi meninggalkan temannya.

Ia hanya bisa menangis sesegukan, menerima bahwa ia tak lagi penting bagi Aliandra.

"Saya menangis bukan karena cemburu, tetapi setidak penting itu saya sekarang? Tak ada lagi saya dalam bagian hidupnya.." Ujarnya.

"Padahal dulu, saya yang ia hubungi terlebih dahulu." Lanjutnya.

Menjadikan ia orang spesial yang kamu hubungi pertama kali tidak menjamin kamu akan diperlakukan seperti itu juga bukan?

Keesokannya Naayaika berangkat sekolah seperti biasanya.

Aliandra masuk ke kelas lalu duduk dikursinya.

"Melihat Aliandra rasanya begitu sakit" Ujar Naayaika.

"Sakit kenapa Naa?" Tanya Azalea.

"Ternyata sakit ketika berbohong kepada diri sendiri, bahwa harus melupakan seseorang yang paling dicintai." Tutur Naayaika.

"Lambat laut juga pasti bisa lupa kan Naa?!" Tanya Azalea.

"Lebih cepat lebih baik bukan?" Balas Naayaika.

Sepulang sekolah ia memotong rambut panjangnya.

Sepulang sekolah ia memotong rambut panjangnya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Kini rambutnya hanya tinggal sebahu.

Ia tidak merasa menyesal setelah memotong rambutnya, ia hanya merasa lega setelah melakukannya.

Naayaika menunjukkan foto rambut pendeknya kepada Azalea.

"Azalea lihatlah, aku memotong rambutku" Ujar Naayaika.

"Seperti kataku dahulu, dan aku menepati itu." lanjutnya.

"Tapi sayang loh Naa, rambut kamu kan bagus, panjang." Balas Azalea.

Tetapi memotong rambut lebih baik daripada melukis tangan bukan?

Naayaika terus berpura pura melupakan Aliandra.

"Dengan menghapus semua foto videonya, mengalihkan pandangan, dan menghindari pembicaraan mengenai AL, itu tak cukup untuk membuat saya bisa melupakannya." Lirih Naayaika.

14:30Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang