Bab 31. Cemburu kecil🌸

1.7K 42 4
                                    

Assalamu'alaikum Readers Happy Reading 🤍

🌸🌸

Merah sudah pipi syafiqa bisa bisanya Arkan mengatakan itu di hadapannya oh ya Allah syafiqa ingin menghilang dari muka bumi ini.

Arkan tertawa saat melihat syafiqa yang sedang menahan malu ya Allah lucunya wanitanya ini arkan memeluk pinggang syafiqa.

Syafiqa menetralkan rasa malu dan memilih untuk makan camilannya dan nonton si kembar botak sambil bersandar di dada bidang Arkan, Arkan mengelus kepala syafiqa kembali tidak ingin terlalu mengoda istri tersayangnya ini.

Tok...

Tok...

"Paket"

Ucap seorang kurir diluar rumah, sebenarnya syafiqa sudah memesan pesanannya dari lama namun paketnya baru sampai hari ini.

Syafiqa yang mendengarnya pun langsung bangkit dari duduknya berlari kearah pintu namun Arkan langsung menahan tangan syafiqa, syafiqa menyeringitkan keningnya bingung.

"Kamu mau kemana? Mau ambil paket tanpa memakai cadar kamu, begitu" ucap Arkan syafiqa tersenyum.

"Ouh, iya aku lupa" syafiqa tersenyum, Arkan mengelengkan kepalanya kecil dan menyuruh syafiqa untuk duduk di ruang tamu.

"Aku aja yang ambilin paketnya"

"Iya kakak"

Cup!

Syafiqa mencium pipi Arkan dan berlari keruang tengah Arkan tersenyum dan membuka pintu rumahnya.

"Paket, pak!" Ucap kurir yang berada di depan rumah.

"Berapa harga paketnya?" Tanya Arkan

"500 ribu, pak" ucap kurir, Arkan langsung membayar paketnya lalu kirinya memberikan paketnya dan pergi Arkan menutup pintunya.

"Paket apa sampai lumayan sekali harganya" Gumam Arkan lalu melihat rincian pesanan Arkan membelakakan matanya terkejut.

"Hah??" Kejut Arkan

"Kakak!" Panggil Syafiqa Arkan langsung menghampiri syafiqa.

"Kamu beli apa?" Tanya Arkan

"Aku yakin kakak udah lihat pesanannya " ucap Syafiqa

"Kamu ngapain beli ini?" Tanya Arkan

"Kakak, aku beli ini supaya kakak betah di rumah" syafiqa terkekeh

"Kamu beli baju dinas banyak banget, tapi sayang kemarin kamu udah beli, terus beli lagi" Arkan terkekeh.

"Aku beli ini dari lama tapi baru sampai sekarang" ucap Syafiqa sambil membuka paketnya"niat hari pinggir godain kakak biar kakak nafsu, eh malah kakak minta duluan" lanjut syafiqa keceplosan.

"Ouh, jadi kamu emang mau goda aku?" Ucap Arkan

Deg!

Oh ya Allah syafiqa keceplosan dan langsung lari masuk kamar karena malu. Mulut syafiqa memang suka ke bablasan tidak bisa mengunci mulutnya.

Sesampainya di kamar syafiqa memilih mencoba baju dinasnya di kamar mandi, Arkan masuk kedalam kamar namun tidak menemukan syafiqa padahal tadi dirinya masuk ke kamar tapi kenapa syafiqa tidak ada?

Jodoh Untuk Syafiqa {END}Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang