Jungkook berjalan sambil meraba raba dinding
"1..0..9."gumamnya "kamar yang disebut Irene.."sambungnya
"Seharusnya yang ini.."
Cleak.. suara pintu
"Terbuka"
Taehyung yang mendengar suara pintu langsung menoleh
"Um-hm?"dehem taehyung
"Ha-ha-ha,aku menemukan mu!"ucap Jungkook
"Siapa yang mengirim kau kesini"
"Sekarang itu tidak penting"ucap Jungkook berjalan terhuyung-huyung
Dan jatuh kedalam dekapan taehyung
"Saya tanya sekali lagi,siapa yang mengirim kau kesini?!"tegas taehyung sambil menatap wajah Jungkook yang sedang mabuk berat
Jungkook tidak mendengar kan ucapan taehyung dia sibuk mengamati wajah taehyung yang cukup tampan
Karena Jungkook tidak mendengarnya Taehyung pun mendekatkan bibirnya ke telinga Jungkook
"Siapa yang mengirim mu.."ucap taehyung lembut membuat Jungkook geli
"Sahabat ku.. Irene.."
Taehyung berfikir sejenak lalu bergumam "apakah dia sudah sadar bahwa aku tidak memiliki perasaan kepada dia, lalu memberikan sahabatnya sendiri.. menarik.."gumam taehyung
"Aku ingin tidur dengan mu.."ucap Jungkook sambil menarik dasi taehyung
.
.
.
.
Hehe aku males lanjutin nya kan ini masih prolog kalo sesat nya nanti aja .
