.
Picture is just an illustration
.
Sudah 2 Minggu lamanya Elin berada di rumah sakit melakukan terapi agar bisa berjalan normal kembali dan hari ini tepatnya hari Rabu dirinya diperbolehkan pulang kerumah.Saat ini Elin duduk dengan anteng di kasur bed nya menunggu sang Daddy mengurus administrasi dan menatap Mommy-nya yang sedang membereskan pakaiannya.
Cklek!
"Hai my honey sudah siap untuk pulang?" Ujar Daddy Zio.
Elin dengan senyum manisnya mengangguk antusias. "SIAPP DADDY!!"
"Haha lucunya anak Mommy." Tawa Mommy Elle sembari menguyel-nguyel pipi Elin yang sudah berisi. Elin hanya senyum senyum saja.
"Sudah semuanya ini?" Tanya Daddy Zio menatap tas berisi perlengkapan Elin selama di rumah sakit.
"Sudah." Jawab Mommy.
"Baiklah mari kita pulang sekarang." Ajak Daddy Zio. "Jhon bawa ini." Lanjutnya menyuruh sang bodyguard untuk membawa tas tas ini.
Mereka berjalan keluar rumah sakit dan yang membuat Elin heran adalah jika dokter atau perawat berjalan ke arah mereka atau melihat ke arah mereka, para dokter dan perawat akan menunduk hormat. Seberapa kuasa Daddy Zio ini sampai harus di hormati semua orang? Memang Daddy nya ini sangat hebat hihi, pikir Elin.
Diluar lobby rumah sakit sudah terparkir sebuah mobil Fortuner warna hitam dengan bodyguard yang berdiri di sisi pintu yang sudah terbuka. Mereka membungkuk hormat saya sang Tuan, Nyonya dan Nona muda mendekat ke arah mereka.
Sekali lagi Elin berdecak kagum akan keluarga nya ini. Ia akan naik mobil mewah dan mahal ini. Senangnya.
"Masuk sayang." Ujar Mommy Elle dan di angguk i oleh Elin.
Daddy Zio, Elin dan Mommy Elle duduk di bangku belakang sedangkan yang mengemudi adalah Jhon. Dan barang bawaan yang dibawa oleh Jhon sudah di serahkan oleh bodyguard lain dan ditaruh di mobil yang dibawa bodyguard.
KAMU SEDANG MEMBACA
BARELLINE RADEVEN
Romance18+ content, obsession, possessive, dark romance, adult. ------ Syela gadis cantik berusia 17 tahun sudah merasakan kerasnya dunia. Ia yatim piatu sejak orang tuanya meninggal saat usianya 5 tahun. Ia diasuh oleh keluarga Ayahnya tetapi perlakuan t...