⚠️ warning typo ⚠️
Hari ini Boboiboy pulang sendiri naik bis sebab Abang Dimas yang selalu menjemputnya sedang mengantar uty nya ke rumah sakit untuk melakukan pemeriksaan kesehatan di rumah sakit yang tidak jauh dari tempat tinggal mereka. Boboiboy baru saja turun dari bis dan harus melewati sebuah gang sepi karena jalur inilah yang paling cepat sampai ke rumahnya kalau jalur lain terlalu memutar,gang ini memang selalu sepi apalagi di siang siang begini juga karena gang yang sempit hanya bisa masuk satu motor membuat Boboiboy harus bergerak cepat,klau ada motor bisa repot nanti.
Sambil mendengarkan musik Boboiboy berjalan ke depan dengan santai namun tidak lama Boboiboy seperti merasakan kehadiran orang lain selain dirinya di gang itu membuat Boboiboy menghentikan langkahnya. Saat hendak melihat ke belakang ia dikejutkan dengan sebuah tali(?) misterius bewarna hitam mengikatnya,ia sepertinya merasa tidak asing dengan tali(?) yang mengikatnya "kamu Ara kan,serahkan kuasa element yang kau ambil pada ku"terdengar suara laki laki dari belakang yang sepertinya Boboiboy kenali. Ya,dia fang, kawan sekaligus rival Boboiboy.
"Kenapa melamun cepat beri kuasa tu"ucap fang agak menaikkan suaranya membuat Boboiboy keluar dari lamunannya"apa nih? Kuasa apa? Aku tak faham lah! Jangan jangan om ini mau nyulik saya ya" ekting mode on
"APA! kamu panggil aku om?" Ucap fang kaget tanpa sengaja melepaskan ikatan nya Boboiboy yang tahu kesempatan itu langsung lari melarikan diri,fang hendak mengejarnya namun dia baru merasakan sesuatu yang familiar dari gadis di depan nya tadi...
'kenapa auranya mirip Boboiboy?'batinnya langsung melamun tapi Tidak lama menggelengkan kepalanya"tak tak fang kawan kau tuh dah lama dah tiada "ucapnya lalu pergi dari gang itu
....
"Aku tahu pasti tali persahabatan kalian yang akan mempertemukan kalian...."
..
...
..
.....
Sesampainya di ujung gang Boboiboy mengatur nafasnya capek habis lari lari dah kaya di kejar om om pedo,jalanan raya terpampang jelas menyambut nya dan langsung saja belok ke arah kanan dan langsung pergi ke cafe,tadinya Boboiboy mau langsung pulang tapi mau mampir dulu capek woi abis lari larian.
Sesampainya di sana langsung disambut oleh ibunya yang kebagian menjaga cafe, melihat anak nya yang terlihat seperti sehabis lari maraton 34 kilometer sang ibu membawa minuman coklat segar untuk anaknya memang sih lebih enakan spesial coklat tok aba tapi sekurangnya ada air segar bukan?
Boboiboy meminum Dengan tenang sambil menatap suasana cafe yang sunyi 'tumben cafe sepi'batin nya,setelah membersihkan meja disebelah nya ibu Ara yang sering di sap Bu Nani duduk di depan Boboiboy.
"Kamu hasib ngapain Ra sampai mandi keringet gitu"satu pertanyaan keluar dari mulutnya membuat Boboiboy menaruh tangan nya di dahi 'benar' rambutnya yang panjang basah dengan keringat sekarang. "Pulang sana,mandi mamah mau tutup cafe katanya sih ayah ada yang mau di omongin sama kamu" Boboiboy membalas dengan anggukan menyalim tangannya dan pergi keluar cafe lanjut perjalanan menuju rumah.
Sesampainya di rumah,ia langsung melakukan rutinitas seperti biasa mandi,makan(masak sendiri), mengerjakan pr, nonton di leptop marathon anime dan lihat gemers favorit nya baru turun kebawah untuk membantu ibunya menyiapkan makanan.
Skip setelah makan malam
Setelah makan malam oboi bertanya pada sang ayah apa yang mau di omongin sambil merapikan piring piring kotor (rajin banget oboy satu ini gak kaya author 🙃) ayah Ara menyuruh oboy setelah mencuci piring untuk datang ke ruang tamu, Boboiboy membalas dengan anggukan memulai kegiatan cuci piring nya.
![](https://img.wattpad.com/cover/366663887-288-k716392.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
Ended Up Being A Girl(Hiatus)
FanfictionCr sampul:👇 pinterest--> Moon galery Boboiboy tewas dalam mempertahankan Tapos dari musuh yg menyerang (kronologi pertempuran nya ada di prolog) karena keadaan Tapops yg tengah takde orang sebab beberapa anggota Tapops mengerjakan misi. Namun Bob...