Prolog

4 1 0
                                    

"Sumpah rasanya sakit hati banget"

Hari itu Arutalla dan Ninda, sahabat baiknya sedang dalam perjalanan menuju sekolah. Di atas motor matic hitam milik Arutalla, mereka berbincang kecil dengan Arutalla yang fokus menyetir sambil mendengarkan cerita Ninda yang teramat seru menurutnya.

"Parah ya, padahal cowonya masih chatting an sama kamu. Tapi bisa-bisanya sekarang udah punya cewe lain." Seru Arutalla tak habis pikir. "Udah lah, jauhin aja cowo kayak gitu, ga baik buat kamu." ujarnya di penuhi kekesalan.

"Aku juga pengen gitu Ru, tapi susah tahu. Kalo ketemu dia rasanya pengen nyamperin."balas Ninda sambil menghela napas panjang.

"Kamu udah di gituin masih aja bisa ngomong kayak gitu, gak habis pikir aku sama kamu." Cibir Arutalla tak habis pikir dengan sahabatnya ini. Padahal dirinya sudah dikhianati tapi masih saja bisa berbicara seperti itu. Lagi pula menurutnya Alvin- laki-laki yang di sukai Ninda ini tidak terlalu tampan, bahkan Ninda bisa mendapatkan laki-laki yang lebih baik dari dia. Entah seperti apa yang di lihat Ninda ini.

"Ah, kamu ga bakal ngerti karena kamu belum ngerasain rasanya suka sama orang." balas Ninda sambil menyelipkan anak rambut ke belakang telinga. Menurutnya menjauhi orang memang tidak semudah itu, apalagi ini hampir 1 tahun pendekatan.

Ck, memang benar. Jika di pikir-pikir, Arutalla merasa dirinya memang belum pernah merasakan jatuh cinta. Selama ini dirinya dekat dengan laki-laki hanya sebatasa teman saja, tidak pernah lebih dari itu. Suka pun hanya sekedar kagum saja, belum pernah merasakan benar benar menyukai. jadi seperti apa rasanya jatuh cinta? seperti apa rasanya sakit hati? Arutalla belum pernah merasakan itu!

"Kalo pun aku suka sama orang, aku ga bakal kayak kamu. Dasar budak cinta." Belanya menyelipkan ejekan di akhir kata. Dia mengerem perlahan motornya karna sudah sampai di pekarangan sekolah. Membuka perlahan rachet helm dan turun dari motor setelah Ninda turun duluan. sangat pas karna bel ternyata baru berbunyi, mereka segera mempercepat jalannya.

****
26 Mei 2024

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: May 26 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

The LoveTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang