6

291 23 2
                                    

Setelah menghabiskan sarapannya.. Jeno berganti baju di bantu oleh haechan.. Ya walaupun sangat susah.. Mengingat tangan dan kakinya di rantai..

Setelah berganti baju, jeno di tinggalin sama haechan sendirian di kamar.. Membuat pria manis itu berkeliling kamar utk mencari jalan keluar..

Namun sayang, karena rantai yang membelenggu, jeno tidak bisa mencapai tempat-tempat seperti pintu maupun jendela..

Dia hanya bisa berdiri sejauh setengah sampai 1 meteran dari ranjang..

Karena merasa percuma.. Jeno akhirnya tiduran lagi sambil memikirkan tentang mantan calon abang iparnya tersebut..

Kenapa dia melakukan hal seperti ini?

Apakah dia ada dendam sama jeno?

Tapi.. Dengan mau memperkosa jeno? Menculik jeno?

Apa alasan dia?!

Jeno benar-benar bingung..

Saat sedang sibuk berpikir.. Tiba-tiba pintu terbuka dan menampilkan jaemin yang sedang membuka dasinya..

"Kau sudah makan?" Tanyanya dan hanya di abaikan oleh jeno..

Jeno enggan berinteraksi dengan jaemin.. walau hanya sekedar bercakap pun, ia mager..

"..."

"....."

"Jeno.."

Jeno hanya melirik jaemin yang saat ini berjalan ke arahnya..

Ia dengan waspada berusaha menjaga diri dari serangan tak terduga yang di layangkan oleh jaemin...

Namun jaemin hanya duduk di ujung ranjang.. Memperhatikan jeno yang sedang dalam mode waspada.. dan tertawa kecil..

"Kenapa? Kau takut padaku?" Tanya jaemin yang di tatap tajam oleh jeno..

"Apa maksud dari semua ini?!" Okey, lupakan tentang jeno yang mager mau bicara ama jaemin..

Ia terlalu penasaran dengan alasan di balik ini semua..

"Maksud? Semua ini?? Semua yang ku lakukan ini?" Tanya jaemin yang membuat jeno memaki dalam hati

'Iya dodol.. Pake acara nanya lagi.. Ya Allah otak' gemas jeno dalam hati..

"Tidak ada alasan apapun.." Ujar jaemin setelah kurang lebih 2 menit mereka saling tatap..

Jeno menatapnya curiga..

"Gabut aja.. Ga salah kan?"

"BAJINGAN!"




















































"BAJINGAN!"

SLIINGGG..

SRINGGG..

"ARGH!!!"

Jeno dengan cepat menarik rantai di tangannya.. Kemudian menyangkutkannya di leher jaemin.. Setelah itu menariknya kuat..

Jaemin bahkan sampai tak bisa bernafas.. Ia berusaha menarik rantai ataupun tangan jeno..

Namun tak berhasil.. Jeno lumayan kuat.. Dan akhirnya.. Jaemin tak lagi bergerak..

Pria itu terdiam beberapa menit kemudian setelah pemberontakan yang tiada arti..

Jeno yang tau ada kesempatan, segera saja melepaskan rantainya..

Iya, saat berkeliling tadi, ia menemukan sebuah minyak..

Do You Know? [✔] JaemjenTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang