Hy semua.
Welcome back to the world.
Bertemu lagi dengan saya, Alissa.
Di cerita saya yang ke sekian kalinya, tapi yang bertahan hanya beberapa, wkwkwk.
Semoga suka ya.
Jangan lupa vote dan komennya.
Happy reading🧡
____________________
"Ayolah Nar, pindah kos bareng gue. Lo gak capek apa bolak balik dari sini ke kampus? Jauh banget Nar," bujuk Seyna dengan wajah memelas.
Nara menghela nafas kesal. "Gue males pindah-pindah Sey, disini udah nyaman banget."
"Apa sih nikmatnya disini? Jauh dari kampus, jauh dari tempat wisata, jauh dari warung, yang ada lo bangkrut belanja di supermarket terus," ucap Seyna.
"Lagian kalau pindah kos bisa irit biaya soalnya lo bakal sekamar sama gue, tenang aja Nar di sana tetangganya ayem semua kok," lanjut Seyna masih berusaha membujuk Nara.
"Capek Sey," jawab Nara.
"Gue bantuin. Ayo lah Nar, gue kesepian di kos mau main ke sini jauh banget gila!"
Nara menghela nafas panjang. "Ngebet banget sih lo, gue capek beres-beresnya, capek izin ke mama, capek kenalan sama tetangga nya."
"Gue bantuin beres-beres, gue yang izin ke mama lo, gak usah kenalan sama tetangga. Orang kita cuma numpang tidur doang kok, kesehariannya ya tetep di kampus," ujar Seyna masih dengan sekuat hati membujuk Nara.
"Iya deh iya gue pindah, puas lo?!"
Mau tidak mau Nara mengiyakan ajakan Seyna karena malas mendengar rengekan temannya itu sejak dua hari yang lalu.
Entah setan apa yang membuat sahabat seperjuangannya itu ngebet mengajaknya pindah kos.
"YEYYYYY, tengkiyuu Andila Tanara sayangku."
Nara hanya memutar bola matanya malas mendengar gaduh kebahagiaan Seyna, sahabatnya.
______________
Thanks.
Jangan lupa vote dan komenya.
See you gaisss
Jember, 03 Juni 2024
Alissa Snk.
KAMU SEDANG MEMBACA
Cinta Monyet
Fiksi Remaja"Mbak, mau jadi pacar saya gak?" "Sekolah dulu yang bener, baru ngajakin saya pacaran." _____________ Berawal dari sebuah ajakan Seyna teman kampusnya, membuat Nara yang enggan berurusan dengan cinta harus dipertemukan dengan Bima, murid sekolah me...
