Dragon Shadow

716 45 9
                                        

Mereka seperti bayangan yang selalu ada namun banyak yang menghiraukannya tak jarang mereka dianggap remeh oleh banyak orang

hingga hari itu mereka yang biasanya menutup telinga kini tampak berubah

kini mereka sedang berada dihalaman belakang sekolah, dihadapan semua anggota dragon shadow ada seorang pemuda tengah bersimpuh berusaha untuk bangkit

sunwoo berdecih melihat itu

" apa alesan lo bikin gosip ga bener tentang kita "

" lo ga usah maen keroyokan " setelah berhasil bangun siswa itu terlihat menantang mereka semua

" songong banget gayanya gue pites juga tuh pala " ucapan hyunsuk itu mendapat lirikan dari yonghoon yang berusaha menahan tawa, bagaimana caranya hyunsuk ingin mempites siswa itu jika tinggi hyunsuk saja hanya sedagu siswa itu

hyunsuk yang menyadari itu menatap tajam yonghoon membuat yonghoon langsung mengalihkan pandangannya

" yaudah sono panggil temen temen cupu lo, ga takut gue "

" kalian cuma geng sampah ga ada apa apanya bagi gue sama temen temen gue yang lain "

asahi yang tadinya anteng duduk dikursi langsung terkekeh sinis

" ga ada apa apanya tapi sampe bonyok semua yee " asahi bertepuk tangan mengapresiasi omong kosong dari siswa itu

" ryan ryan hidup kita lebih mending dari pada hidup lo, se engga nya kita ga semenyedihkan lo " jaehyuk melihat wajah ryan miris

" lo cuma anak pungut yang gatau diuntung " jaehyuk tersenyum miring melihat wajah ryan emosi

" jendra lo gatau kalo ryan dari kelas 10 ipa 3 ini ga pernah dilirik sama orang tuanya " junkyu memasang wajah terkejut namun tak lama junkyu mempoutkan bibirnya

" dia mana pernah ngerasain rasanya kehangatan keluarga dia juga juga dulunya ga punya temen tuh sekarang dia banyak yang nemenin karena banyak duit aja, kalo ga ada mana mungkin mereka semua mau "

mendengar ucapan junkyu sontak ryan akan menerjang tubuh junkyu namun sedetik kemudian tubuhnya membentur pohon besar cukup keras yang mampu membuat punggungnya terasa patah

" ga usah macem macem sama kembaran gue yaaa" doyoung melotot kepada ryan setelah menendang badan ryan yang akan mengenai tubuh junkyu

" lo gatau apapun tentang kita ga usah so tau, lo bukan tuhan " setelah mengucapkan itu sunwoo langsung pergi diikuti oleh asahi dan jaehyuk

" sekali lagi lo ngomong macem macem gue jait tuh mulut " junkyu berkata selayaknya seorang ibu yang memarahi anaknya apalagi telunjuk kanan junkyu  menunjuk muka ryan dan mulut yang manyun

doyoung yang melihat itu terkekeh lalu merangkul pundak junkyu dan hyunsuk yang ada disampingnya

" kekantin yu dede udah laper nih "

" de mending nyusul dulu seno ke rooftop " meski begitu junkyu tetap mengikuti langkah doyoung menuju kantin

meski junkyu dan doyoung terlahir kembar tapi mereka tetap menghormati satu sama lain bahkan junkyu yang memanggil doyoung dengan sebutan dede dan doyoung yang memanggil junkyu kaka membuat siapapun yang melihatnya gemas

yonghoon yang melihat mereka semua meninggalkan ryan hanya melihat, lalu pandangan yonghoon beralih melihat ke arah juyeon yang merokok

juyeon yang merasa ditatap oleh yonghoon menatap balik bertanya melalui tatapannya

Berandalan  | Hiatus Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang