Happy reading all
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.Jam 8:30 wib
Keluarga rudi sudah siap menyambut teman lamanya di ruang keluarga dengan bahagia berharap tamu mereka sampai dengan cepat, lain hal dengan desire yang semakin panik berbeda dengan tadi yang semangat empat lima ,desire takut takdirnya berubah tidak seperti di masa lalu .
Mendengar suara deru mesin,mereka segera bergegas ke arah pintu untuk menyambutnya.
"Lama tidak jumpa ,saya sangat merindukan mu dan juga keluarga mu" sapa rudi sambil menyalami sambil memeluknya.
"Saya juga sangat merindukan mu dan juga keluarga mu,lama tak jumpa bukan nya makin keriput,ini makin gagah" balas jack sambil menepuk pundaknya rudi.
Lain hal dengan jack dan rudi ,rina dan mia juga berpelukan melepaskan rindunya, Edward dan rey juga melakukan hal yang sama berbeda dengan desire dan adik-adik rey mereka hanya bersalaman.
Desire juga menyalami jack dan rudi.
"Ini pasti ire yang imut itu,sekarang sudah besar dan cantik ,dulu rey senang banget nemenin kamu bahkan gak mau pulang maunya nginep " tutur mia ,dibalas dengan senyum malu- malu desire, mia yang melihat itu gemes dan mencubit pelan hidung desire.
Sama halnya dengan rey wajahnya memerah mengingat masa kecilnya yang dulu dia jaga sekarang sudah tumbuh menjadi gadis cantik tetapi rey memalingkan wajahnya,bahaya jika meraka melihat wajahnya.
"Sudah-sudah kita ke ruang keluarga aja biar lebih nyaman ngobrolnya" ucap rina memberhentikan kegiatan mia yang menggoda putrinya.Percakapan mereka terus berlanjut hingga tiba saatnya untuk melanjutkan perbincangan utama mereka yang telah mereka rencanakan di jauh hari.
"Sebenarnya kedatangan kami disini tidak hanya bersilaturahmi tetapi kami datang untuk melamar putri kamu rudi ,dengan perjodohan ini keluarga kita akan semakin dekat " setelah jack berbicara terjadi lah keheningan.
Jantung desire sudah jedag-jedug ,dia tidak tau harus jawab apa ,untung rudi lebih dulu menjawabnya.
"Rencana yang sangat bagus jack , keluarga kami menerima perjodohan ini" rudi takut desire lah yang menjawab itu sebabnya rudi mendahului , biasanya putrinya jika tidak menyukai sesuatu tanpa menerima keputusannya akan murka bahkan pernah kejadian yang tidak mengenakkan desire langsung memakinya.
Jack membalas ucapan rudi dengan senyum pandangannya mengarah ke desire seolah meminta jawaban.
Rina juga menyenggol kecil tangan desire dan tatapan yang seolah memperingati desire untuk menerimanya.Desire yang melihat kode keras dar ibunya segera menjawab.
" Bisa pendekatan dulu om,karena pernikahan itu sakral" jawab desire dengan bijak.
Mendengar jawaban desire ,orang tuanya bernafas lega tetapi ada guratan khawatir dari tatapannya, mungkin mereka takut desire berubah pikiran nanti.
"Baiklah, bagaimana dengan kalian berdua melakukan pendekatan selama 1 minggu ini,benarkan rey" ujar jack yang kurang puas dengan jawaban desire.
Dibalas dengan anggukan rey........
Pov rey
Setelah orang tuanya memutuskan untuk menetap lagi di Indonesia, rey sangat bahagia bagaimana tidak , dia ingin sekali menjumpai temannya lamanya sewaktu kecil ,biasanya dia dan edwar melepas rindu melalui video call tetapi ada satu hal yang membuat mereka sedikit renggang karena Edward sempat bercerita mengenai desire yang pernah berpacaran dengan kelvin dan membuatnya tidak peduli dengan orang-orang terdekatnya.
Mulai dari kejadian itu rey dan edwar lumayan jarang komunikasi, kalaupun ada mereka akan sekedar tanya kabar ,rey takut menanyakan desire lagi hatinya sakit mendengar itu.
Dulu memang waktu kecil rey sangat senang menjaga desire sampai terbawa sampai saat ini ,dia kira itu hanya perasaan seperti kakak dan adik tetapi perasaan itu semakin membuncah dan pada saat mendengar desire dibutakan oleh cinta dengan pria brengsek itu membuatnya marah dan kecewa, kenapa tidak langsung mengatakannya kepada desire? Karena rey pikir desire tidak akan mengingatnya karena desire yang masih kecil ,rey takut desire nanti membencinya dan selalu memantau sosial medianya dan akhir-akhir ini yang dia lihat tidak ada lagi postingan wajah laki-laki itu.
Rey ingin sekali menanyakannya ke edwar tetapi dia sangat takut nanti tidak sesuai dengan ekspektasinya akhirnya dia memendamnya.
Setibanya mereka di Indonesia jack mengajak rey untuk ikut ke perusahaan teman papanya padahal rey berniat untuk menjumpai sahabatnya dan juga pujaan hatinya wkwk
Mood rey sudah anjlok mulai dari rencananya yang tidak terwujud. Tiba lah mereka di kantor mereka segera masuk ke ruang meeting dan langsung menyalami rudi dan yang lainnya.
Tangan putih lentik terulur kepadanya ,rey segera menegakkan kepalanya dan melihat wajah cantik yang selalu di rindukan ,ingin sekali rey langsung memeluknya tetapi teringat dengan perlakuan desire yang buruk membuat rey terdiam sampai meeting selesai dan sampai mereka pulang.
..........
Ruang keluarga
"Rey papa mau jodohkan kamu ke anaknya pak rudi dan tidak ada penolakan" tegas jack yang sudah di diskusikannya ke istrinya mia.
"Haahhh...abang mau nikah pah,,,,yeeeeee kak nanti kita punya kakak ipar kita bisa ajak shopping" bukannya rey yang menjawab melainkan adik bungsu rey, thalia. Dan di balas anggukan oleh Jack ke putri bungsunya
Jack dan mia memiliki 3 anak,yaitu rey,nada dan thalia. Nada sekarang semester 6 kedokteran dan thalia kelas 11 SMA.
"Besok kita akan kerumahnya untuk melamarnya dan besok jam 8 kita sudah harus berangkat ,sudah kalian cepat tidur " pungkas jack
........
Mereka telah sampai di kediaman rudi, jantung rey semakin berdegup dengan kencang ketika melihat calon istrinya wkwk dan semua tidak sesuai ekspektasi rey yang desire meminta untuk pendekatan dulu ,rey ingin sekali langsung memilikinya tetapi ada suatu kegembiraan saat papanya mengatakan 1 minggu .
Mungkinkah dengan 1 minggu ini desire mau dengannya atau mungkin ini hanya trik dia untuk membatalkan perjodohan ini , rey harus membuat rencana.
Hari ini, rey semakin gusar memikirkan pujaan hatinya.
Thanks all, jangan lupa vote,komen dan share yah....
KAMU SEDANG MEMBACA
PAST IMPROVEMENTS
Ficción GeneralPenyesalan akan selalu datang di akhir, kalau di awal namanya pendaftaran..... Itulah sekarang yang di rasakan seorang wanita yang berumur 27 tahun itu, penyesalan yang sangat besar yang tidak dapat diubah,mulai dari orang tua,keluarga,bahkan sampai...