III. PURNA AMBALAN

1.3K 132 6
                                    

"Bagaimana? acaranya aman?" ujar seorang laki-laki yang baru saja tiba.

Suasana sekolah sore ini cukup ramai, bukan cukup lagi melainkan sangat ramai, karena sore ini akan di adakan kegiatan sidang kepramukaan sidang "Bantara" untuk akhirnya para pramuka penegak ini bisa menggunakan evaluet bantara di pundaknya.

Acara di adakan selama 3 hari berturut-turut, tidak akan pergi keluar acara di adakan di sekolah sebab nanti setelah persidangan rencananya mereka akan muncak bareng. keren kan? namanya juga anak pramuka, pasti harus menyatu dengan alam.

"Aman kak" ujar salah satu anggota pramuka dengan seragam lengkap juga tali kur yang melingkari lengan atas sebelah kanan, dia adalah pradana Putri atau ketua satuan pramuka putri.

"Keren sih Jen" ujar laki-laki itu

"Kak bobby ke sini sama siapa? rame-rame kak?" ujarnya mulai memperpanjang pembicaraan.

"biasa sama anak-anak jen, sama nanti mungkin nanti sebagian nyusul sih kalo udah masuk acara. ohiya nanti Skala juga kesini" jelas bobby sedikit membuat kening jennie berkerut.

"Skala?" ujar jennie

"Iya jen pradana Putra tahun 2019, dia tahun lalu baru selesai S1 dan katanya kangen rumah. gak kenal yah? dia jarang ke sini, bukan jarang lagi memang tidak pernah ke sini setelah lulus" Ujar bobby sembari terkekeh begitupun dengan jennie.

Sejujurnya situasi semacam ini canggung namun harus bagaimana lagi, salah satu kewajiban pradana adalah menjamu tamu, mempererat tali silaturahmi dengan purna sekalipun dalam satu waktu dia bahkan habis dimarahi dan di bentak karena suatu kesalahan dalam mengurusi organisasi ini.

Gadis cantik berusia 17 tahun itu bernama Jennie Deandra, memiliki mata tajam bulat kecil seperti kucing, tubuh mungil kecil sedikit berisi dia baru kelas 11 SMA dan menjadi ketua pramuka satuan putri beberapa bulan yang lalu.

"Jennie!" Teriak seseorang dari seberang

"iya tae ada apa?" ujar jennie 

Siswa laki-laki itu bernama Taehyung Rafisqy, dia merupakan pradana putra angkatan 2024, berusia 18 tahun memiliki paras tampan rupawan dengan postur tubuh tinggi putih dan terawat untuk sebagian anak di sekolah ini tae adalah idola pria mereka, tak heran jika dia sangat terkenal.

"Eh kak Bob, kirain bukan kakak" ujarnya sembari meraih tangan bobby untuk salim (sebuah tanda hormat kepada yang lebih tua).

"iya nih, gimana acara aman?" ujar bobby

"Aman kak, purna yang lain pada ke sini kak?" ujar taehyung sejujurnya dia agak takut jika berhadapan dengan purna, berbeda dengan jennie yang tampak santai sekalipun merasa tidak nyaman karena purna yang datang itu kebanyakan laki-laki.

"lagi di jalan kayaknya" jawab bobby.

"ohiya kak ditinggal dulu gak papah yah?" ujar taehyung

"ohiya sok aja santai" ujarnya 

Kedua orang itu kembali disibukkan dengan beberapa persiapan seperti memberikan arahan pada peserta yang akan ikut melakukan sidang pada malam nanti, seperti pengujian SKU, mental dan kepribadian.

waktu sudah menunjukkan pukul 4 sore purna sudah berkumpul sebanyak 8 orang, purna itu adalah alumni yang dulu tergabung dalam organisasi pramuka keterlibatannya untuk membantu adik-adiknya dalam menjalankan program kepramukaan seperti saat ini pengujian SKU bantara yang di ujikan oleh pembina dan di test oleh para purna. sekolah dan purna memang sudah memiliki keterikatan.

"kak mau mulai aja sekarang gak papah? soalnya pesertanya hampir 30 orang putra dan 25 orang putri" jelas taehyung.

"ohiya boleh tae ayo mulai aja biar purna yang belum dateng nanti nyusul aja" ujar bobby.

MY HOME || One Shoot Jenlisa School.Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang