LuNami's Challenge (Challenge A-Z)

Day 2

Beautiful

LuNami's Month

Short Story

Happy Reading ♡

🍊🌻👒

•°•°•‡•°•°•

"Cantik.." Sebuah kata yang keluar dari mulut sang gadis.

Dia melihat sebuah pakaian dari toko baju yang saat ini disinggah olehnya.

Sekarang, semua kru topi jerami sedang bersantai dipulau yang cukup ikonik dengan pemandangan alam yang memanjakan mata, dihitung-hitung untuk menyegarkan pikiran dan tubuh mereka.

Dan saat ini Nami, si navigator kini sedang berbelanja ke toko-toko random bersama Robin. Luffy, Chopper dan Sanji sedang merestok makanan serta obat-obatan. Usopp dan Franky mencari peralatan untuk sunny go. Dan sisanya menunggu dikapal sekaligus berjaga-jaga.

•°•|°•°¥°•°|•°•

Matahari yang awalnya dipuncak sudah mulai menurun menunjukkan bahwa mereka sudah harus pergi ke kapal untuk bersiap-siap.

Semuanya sudah mulai bergegas menuju sunny go kecuali Nami yang belum tiba.

Sepertinya saat ini dia sedang terpukau dengan pakaian yang terpajang didepan toko baju.

"Aku.. mau.. ini!!" Ucapnya dengan mata yang bersinar.

Dengan cepat Nami masuk kedalam untuk membeli baju tersebut.

"Permisi nona, apa ada yang bisa saya bantu?" Tanya sopan dari seorang karyawati yang sedang bekerja disana.

"Ah.." Nami menunjukkan kearah baju yang terpajang disana "Kira-kira berapa harga baju itu?"

"Itu 100.000 beri nona" Jawab karyawati itu sambil tersenyum.

"APA!! ITU TERLALU MAHAL!!!" Teriak Nami.

"Tentu saja, karena baju itu adalah ikon dari toko baju kami" Ucap pelan karyawati tersebut dengan kelingking yang mengorek telinganya karena sakit setelah mendengar teriakan Nami yang tepat berada di depannya.

"Oh ayolah turunkan sedikit harganya! Jika terlalu mahal itu tidak akan laku-laku dan hanya menjadi barang usang disini.."

"Maaf nona, namu–!"

"Sebenarnya aku ingin membeli itu karena kasihan baju itu akan usang di toko milikmu ini.. maka dari itu berikan aku diskon.."

"Nona–"

"Jika aku perhatikan lebih detail usia baju ini sepertinya bisa mencapai 10 tahun atau lebih.. benarkan?"

"Maaf–"

"BENARKAN!???" Nami menekan mereka dengan suara yang keras.

Upaya yang membuahkan hasil, dia berhasil  membujuk pemilik toko itu beserta karyawan-karyawati untuk memberikan diskon kecil berupa 90%.

Nami terkikik histeris sambil melompat-lompat girang yang tanpa disadari dilihat oleh Luffy yang sekarang berada disebelahnya.

"Nami.."

"KYAAAA!!"

Lemparan pukulan bebas menuju ke wajah Luffy yang sekarang tanpa perlindungan sedikitpun.

"Nami~ sakitt~" Keluh Luffy sambil mengelus kepalanya.

"Hmph.. itu salahmu sendiri yang tiba-tiba saja datang dan mengagetkanku" Nami memalingkan wajahnya kesal.

"Astaga aku hampir lupa!" Tanpa basa-basi Luffy menarik lengan Nami dan berlari.

"!??.. Luffy! Ada apa!??" Heran Nami yang terbawa-bawa oleh genggaman Luffy dan hanya bisa pasrah.

"Semua kru mencarimu! Kau terlambat dengan perjanjian kita untuk datang ke sunny go tepat waktu" Jelas Luffy.

"Waduh, aku jadi lupa waktu" Ucap Nami dan langsung berlari mengikuti irama larian Luffy.

Tak lama mereka berlari, sunny go sudah muncul di depan mereka. Namun pemandangan dari matahari terbenam menghentikan langkah kaki Nami.

"!?? Nami, kenapa kau berhen–"

"Pemandangannya sangat cantik kan?.." Nami memotong perkataan Luffy.

Mendengar itu Luffy melirik fenomena tersebut dengan matanya sendiri "Cantik sih cantik tapi ada yang kurang" singkat Luffy.

Nami yang mendengar itu, melirik Luffy dengan tatapan heran yang membuat Luffy melihat Nami juga "Tidak jadi, pemandangannya sekarang sudah cantik sempurna"

"Maksudmu–?"

"NAMI!! LUFFY!! KALIAN DARI MANA SAJAA!??" Teriak Usopp dari kapal.

Luffy tersenyum dan menarik lengan Nami kembali menuju sunny go "Kami datang!!"

The End