Algatar
Tentang; Ketua geng motor yang dikambing hitamkan oleh kembarannya karna telah berhubungan intim dengan seorang gadis yang sialnya adalah mantan si ketua geng motor.
Cinta yang masih ada membuatnya rela menikahi gadis itu walau si gadis sud...
Suara dentuman musik terdengar, meredamkan suara desahan dua pemuda pemudi yang sedang asik bercumbu tak tau tempat.
Dia, Algi Atharendra bersama Delia Rara Cassandra. Sepasang anak berusia 18 tahun itu melakukan hal yang nanti akan membuat mereka menyesal telah melakukannya.
Keduanya dalam keadaan sadar, sedikit mabuk karna sodoran minuman keras dari teman teman mereka.
"Kaloh akuh hamil, gimanah?" Tanya Rara disela sela aktifitas mereka.
Algi membungkam bibir Rara. "Sekali main gak akan hamil."
•••
Rara termenung, pagi ini ia dibuat tersadar atas kesalahan fatal yang ia lakukan semalam dengan Algi.
"Banyak banget kasus kasus kayak gitu jaman sekarang, Pa. Kemaren aja, Mama denger ada siswi SMA 4 diperkosa sama lima temennya. Aduuuhhh, bahaya banget."
"Iya, Ma. Anak kita juga perempuan, harus kita jaga jaga biar hal itu gak terjadi sama anak kita."
Delisa, Ibunda Rara memanggut setuju. "Abang juga, jangan sampe ngelakuin hal itu ya? Jaga diri juga. Jaman sekarang perempuan juga harus diwaspadain."
"Iya, Ma." Sahut kedua anak laki lakinya.
Dimas Keano Praditya, anak pertama dari pasangan Delisa dan Rangga itu menata adik perempuannya yang sejak tadi hanya diam.
Tak seperti biasanya yang ceria dan selalu berisik menceritakan apapun yang terjadi padanya.
Dimas menyenggol lengan adik tengahnya. Alviko Galendra, yang memiliki sifat cuekan itu menoleh kearah abangnya. "Apa?"
"Adek kenapa?"
"Gatau."
"Tanya lah!"
Viko berdecak, ia pun menoleh kearah adiknya. Baru mengangkat bibir, Rara langsung bangkit dari kursinya. "Ma, Pa. Rara pamit ya? Rara udah dijemput sama Selly."
"Iya, cepet banget Selly jemput kamu, Ra?"
"Selly mau ajak Rara ambil buku dirumah Frida, Ma."
"Owh, yaudah. Hati hati ya?"
Rara mengangguk, ia pun berpamitan pada seluruh anggota keluarganya dan pergi keluar rumah. Sebenarnya ia berbohong, hari sahabatnya tidak datang menjemput Rara karna motornya mengalami masalah.
Rara juga sedang ingin sendirian, dengan ketakutannya tentang hamil. Rara tidak mau hamil diusianya masih muda, kelulusan sekolahnya pun masih lama.
Ia baru saja naik kelas 12 beberapa minggu lalu. Rara masih punya mimpi, lulus SMA dia ingin berkuliah dan kerja menjadi dokter seperti cita citanya dulu.
Sungguh, ia menyesal telah memberikan ke perawanannya pada Algi. Yang jelas jelas tidak ada ikatan suami istri dengannya.
Malam itu, nafsu menguasai diri Rara membuat dirinya tak bisa menahan diri. Apa lagi Algi yang sangat pandai memberi rangsangan pada tubuh Rara.
Benar adanya, penyesalan akan selalu datang belakangan.
•••
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Cerita kembali lagi!
Ini cerita versi Vsoo, yg sebelah versi Younghoon ya!
