05. Dimobil

481 77 17
                                    

H A P P Y
R E A D I N G

• • •

Biasanya, setiap hari minggu, Rara hanya dirumah saja sambil menonton drama korea atau cina.

Tapi ntah kenapa tiba tiba Mamanya mengajak Rara ke butik. Katanya mau beli kebaya untuk pergi kondangan teman Papa Rara.

"Harus banget pake kebaya, Ma?" Tanya Rara malas malasan dikursi mobik belakang.

"Iya, kondangannya harus pake kebaya. Kalo gak pake nanti ditendang keluar."

Rara meringis ngeri. "Mau kondangan atau mau kartinian sih?"

"Udah jangan banyak protes, ikut aja. Ada keluarga Atar juga loh!"

Mata Rara melebar. "Beneran?"

"Iya! Masa mama bohong."

Angga terkekeh melirik putrinya lewat spion dalam. "Langsung semangat gitu denger Atar, kangen ya?"

Gadis itu berdecih malu. "Apa sih, Pa. Rara masih kecil, mana kenal kangen kangenan."

"Halah! Kecil apaan, tontonan kamu aja si Lee kejungkang sama Mang Manyun." Ledek Angga.

"Iiih! Papa ngatain simpenan Mama?!" Pekik Delisa tak terima.

Angga terkejut. "Mama punya simpenan?!"

"Itu, Lee Jongsuk sama Hwang Mihyun!"

"Astaga, istigfar mah istigfarrrr!"

"Mama kristen!!"

"Oh iya, lupa. Papa apa dong?"

Delisa rasanya ingin mencakar mencabikkan mobil ini sampai terbelah seribu.

"Kamu juga kristen, Paapaaaaaa!!"

"Lah, terus Rara apa?"

"HINDU!"

"Masih aja nanyak."

Rara cemberut, ia kembali membaringkan tubuhnya dan melanjutkan scroll tiktok. "Gitu aja ngegas, sensi amat."

• • •

"Tar! Udah siap belum?!"

Suara langkah kaki menuruni tangga terdengar, Algatar turun dengan baju batik hitam perpaduan emas yang membuat pemuda itu tampak gagah dan tampan.

"Aduuhh, anak bunda gagah banget. Ini mah bisa kecantol pengantinnya."

"Ayah gak dipuji, Bun?"

Garwita mendelik. "Udah sering muji ayah, gantian sekarang muji Algatar."

Atha merotasikan matanya, ia meraih pinggang istrinya dengan posesif lalu menatap putranya dengan tajam.

"Udah sana duluan, katanya mau jemput pacar." Usir Atha.

Algatar merotasikan matanya. "Posesif!"

"Biarin."

"Hati hati ya, Tar. Jangan ngebut ngebut! Nanti kamu bawa mantu bunda loh."

"Iyaa."

Algatar melangkah menuju mobilnya, malam ini ia ingin membawa mobil kqrna akan pergi bersama Ezan dan Orlan. Rafa katanya tidak ikut karna ingin menjaga Rion.

ALGATAR ; Perfect HubbyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang