Pukul 06.48 AM
Pagi itu Riana bangun agak kesiangan tentu saja karena subuh tadi Riana terbangun dan menangisi ibu dan 3 adik nya.Hari ini tepat 8 tahun sang ibunda dan tiga adik nya meninggalkan dia.
Cekk lekk
"Oh kau sudah bangun"ucap sang ayah sambil memegang gelas berisi kopi di tangan kanannya dan tangan satunya lagi memegang gagang pintu.Riana hanya diam sambil mengambil beberapa buku untuk di bawah ke sekolah.
Sang ayah yang merasa di cuekin oleh anak sulungnya sendiri lantas hanya bisa menghela napas panjang.
"Turun dan segera sarapan adik adik mu sudah pergi sejak tadi"setelah mengucapkan beberapa kata lantas sang ayah segera menjauh dari kamar sang anak tanpa menutup pintu.
Beberapa menit kemudian Riana turun waktu sudah menunjukkan pukul 07.02 sebentar lagi bel berbunyi Riana segera beranjak keluar dari rumah mewah itu dan segera menuju mobil nya.
Dengan kecepatan rata rata Riana berhasil sampai di sekolah tepat waktu jam sudah menunjukkan pukul 07.28 itu artinya 2 menit lagi pelajaran akan di mulai.
Riana sampai di kelas nya tepat waktu, kedatangan nya di sambut oleh senyuman dari sahabat sahabat nya.
"Tumben sekali kau terlambat apa karena hujan semalam"tanya salah satu sahabatnya,Luna namanya.
_luna
Riana hanya mengangguk sebagai tanda iya.
Melihat reaksi sahabatnya Riska salah satu dari sahabat riana mengerutkan keningnya._riska
"Apa ada masalah lain?"tanya Riska tiba tiba.
Riana hanya menggeleng sebagai tanda tidak.melihat reaksi sahabatnya itu Aurel sebagai yang paling tua di Antara mereka lantas memegang tangan Riana dan mengelusnya pelan.
_aurel
"Jika kau ada masalah kami akan selalu ada untukmu,kau tahu itu kan"ucap Aurel yg di balas senyuman lebar dari Riana.
"Thank You"
Kringgg
"Aisss bel sialan itu"ucap Luna geram karena pelajaran akan segera di mulaiMelihat tingkah dan ekspresi luna ke tiga sahabatnya itu lantas tertawa kecil.
Seorang lelaki dengan jas kantornya sedang duduk termenung disebuah bandara sambil beberapa kali memperhatikan jam tangan mahal yang ada di lengan kanannya.
Bsyurrrrr
Terdengar suara yang berhasil mendarat dengan selamat, mendengar suara pesawat yang mendarat lantas lelaki itu bangkit dari tempat duduk nya dan segera berjalan ke arah pesawat pribadi yang baru saja mendarat.Senyum hangat itu lantas di tunjukan lelaki itu kepada beberapa gadis yang baru saja turun dari pesawat pribadi milik lelaki itu.
Beberapa dari mereka terlihat kebingungan melihat lelaki yang ada di depannya itu.tapi tidak dengan seorang wanita yang juga sedang tersenyum hangat ketika melihat lelaki itu.
"Do mother know this man?"tanya salah satu dari mereka.wanita yang di panggil mother itu lantas mengangguk sebagai jawaban iya.
"Lama tak bertemu Gavin"sapa wanita itu yang tidak lepas dari pandangan Gavin.
Hellooo cipoow kembali membawa update part pertama nih.Btw cipoow bingung mau namatin cerita ini kayak gimana!!
Menurut kalian bagusan sad ending atau happy ending!!
Comment yawhh 😇
Loppyouuu SEMUA💋💋
Eh lupa btw cipoow minta maaf ywh karena bab 1 nya belum panjang tapi cipoow janji bab selanjutnya bakal coba cipoow panjangin lagi
Okeww babayy👋🏻💋
KAMU SEDANG MEMBACA
six angels vs one devil
Teen FictionHALLO cipoow datang membawa cerita tentang 7 saudara yang terpisah😪 nggak jelas emang tapi jangan lupa vote dan comment yahh all😘🥰🥰