°
°
°
Happy reading"Apa kau yakin akan pulang ke rumah bajingan itu"
"Hm saya yakin, karna saya hanya masih punya urusan di rumah itu tidak ada alasan lain"
"Baiklah jika itu keputusan mu, opa akan bilang jika kau akan kembali"
" Tidak pun tak apa Grand father"
"Hm yasudah, opa tutup telfonnya, jaga dirimu baik baik"
"Sebentar"
"Ada apa hmm?
"Saya tau anda memberikan mata mata bayangan di dekat saya, bukan!? "
"Haha kau memang cucuku, ya pasti mudah untuk kamu ketahui"
"Langsung keintinya, anda tak perlu repot repot mengawasi saya"
"Kenapa son, apa kamu tidak suka dengan perhatian Opa mu ini, hmm~"
"Bukan, hanya saja saya tidak suka di mata matai atau pun sejenis nya, maka dari itu boleh kah anda Memberhentikan mereka.. Tetapi jika anda tak menyingkirkan mereka, saya yang akan turun tangan dengan cara saya sendiri"
"Why?opa tidak akan menyingkirkan mereka, kau harus tetap opa awasi. Karena ini untuk kebaikan mu sendiri son"
"Baiklah jika itu yang anda inginkan kan, saya akan menyingkirkan mereka dengan cara saya sendiri, terimakasih
Sampai jumpa"'Tut..
Panggilan pun terputus..
Remaja itu pun menyimpan benda pipih itu di atas nakas
Setelah nya ia menatap tajam kearah lukisan abstrak di kamar nya itu.
Ia pun melepaskan lukisan itu dari tempatnya berada, dan langsung menghancurkan nya
Gretakk'
Sedangkan di sisi lain..
Terlihat seorang pria paruh baya yang masih terlihat awet muda, menatap lekat pada laptop nya
Memperlihatkan sebuah kamar seorang pemuda di laptop nya
Dan tiba-tiba
Tinnt'
Dan laptop itu mati, lebih tepat nya orang yg sedang ia awasinya menghancurkan kamera tersembunyi di dalam bilik nya
(Semoga kalian ngerti sama kalimat tersebut, soalnya author udh kehabisan kata-kata [YNNA, yg ngerti² aja)
'Ternyata sifat yang satu ini masih tertinggal'
Gumamnya sambil tersenyum tipis,yaa! Sangat tipis sampai pakek mikoskrop pun tidak akan terlihat
Flashback
Dareen yang masih terdiam duduk dipinggir kasur nya
Beberapa detik kemudian ia mengambil sesuatu dari loker nakas , seperti pil dan Dareen langsung meneguknya tanpa menggunakan air
Lalu menidurkan tubuh nya di ranjang __ tak lama matanya yang mulai tertutup
-
-
-
-
-
-
Di pagi hari yang cerah terlihat sebuah keluarga cemara yang sudah berkumpul di meja makan untuk sarapan
"Pagi dad/bang" Sapa seorang gadis pada Sang ayah & kaka²nya
KAMU SEDANG MEMBACA
Transmigrasion For Rion
AcakGak suka?! Skip.. Murni dari otak sendiri! Tidak terima komentar mengeritik..