Semakin dekat

50 5 0
                                    

Setelah menunggu sekitar 20 menit akhirnya nanon pun keluar dri kamar mandi dan hanya mengenakan handuk yg dililitkan dipinggangnya.

"Emm phi, aku tidak ada baju ganti..."ucap nanon mendekat kearah ohm yang sedang memainkan ponselnya.

"I-ini pakaianmu,hmn tadi aku meminta pihak hotel untuk membeli baju untuk kita" jawab ohm yang melihat nanon sangat sexy menurutnya,dengan rambut basah dan badanya yang terlihat menggoda.

"Terimalah phi,aku akan ganti baju dulu" ucap nanon dan segera menggambil piyama yang ada dipinggiran kasur dan segera masuk ke kamar mandi dan berganti baju.

"Semoga aku masih bisa menahannya"helaan nafas ohm dengan tangan yang mengusap dadanya,menenangkan hatinya yg tidak karuan dibuat nanon.
.
.
.

"Apa kamu mau makan lagi non" tanya ohm yang melihat nanon sedang duduk dimeja rias,sembari mengeringkan rambutnya.

"Hmnn aku masih kenyang phi,aku hanya ingin tidur sekarang" keluh nanon yang memang masih kelelahan.

"Baiklah,apa kakimu sudah baikan?" Ohm yang merasa khawatir

"Ini hanya luka goresan phi,dan sudah kering juga"jawab nanon sembari melihat lukanya,dan berjalan kearah ohm yang memang sudah tiduran.

"Hmnn non,mari tidur besok kita akan pulang ke Bangkok,aku akan mengantarmu pulang oke!!"seperti perintah ucapan ohm hanya dipatuhi oleh nanon tanpa menolaknya.

"Phi ohm aku ingin tidur,badanku sakit semua"ucap nanon yang memang menahan kantuk dri tadi.

"Tidurlah,aku akan menjagamu"ucap ohm sembari memeluk nanon yang berada di dekapannya.

"Selamat malam phi ohm" kata nanon yang seraya menutup matanya.

"Selamat malam non"balasan ohm yang mencium rambut nanon dan juga menyusul kedalam mimpi.

.
.
.
"Tee kapan anak kita akan pulang,ini sudah lebih dari 2 hari,apa dia belum mengajarimu?"keluh new yang cemas akan anaknya.

"Tenang Hin,nanon aman,mungkin disanah tidak ada sinyal,wajar kan kita juga pernah mengalaminya"jawab Tay menenangkan istrinya itu.

"Aku sudah rindu"helaan nafas new kasar.

"Sudah mari kita tidur,besok pagi mungkin mereka akan pulang"Tay yang menuntun new menuju tempat tidur.

Memang Tay juga mengetahui jika nanon sempat hilang,maka dari itu Tay lah yang menurunkan komandan hutan langsung untuk segera mencari anaknya,new jelas tidak mengetahui hal itu karna tay tak mau kejadian masa lalu terulang lagi Tay tidak mau melihat istrinya yang merasa kehilangan nanon kecil dan menjadi gila karna nya.

.
.
.
Barang2 nanon memang sudah dibawa oleh pihak kampus dengan bantuan teman2 nya,begitu juga dengan ohm.

Berbeda sekarang keadaan Jimmy dikamar yang sedang melamun di balkon,memikirkan nanon yang terus berputar di kepalanya,melihat Jimmy yang seperti itu earth pun mendekatinya menawarkan rokok.

"Kau menyukai nanon bukan? Pertanyaan earth membuat Jimmy menoleh kearahnya.

"Sepertinya,tapi aku belum yakin"terang Jimmy dan mendapat kekehan dri earth.

"Tanya hatimu Jim,sepertinya kau punya lawan yang berat"bukanya menenangkan Jimmy,earth malah memanas-manasi nya,tentu Jimmy tau siapa saingan yg dimaksud.

"CK! Kenapa nanon menempel pda orang itu,shhht huuu"ucap Jimmy yang sedang menghisap rokoknya.

"Kau tau dimanah kamar mereka saat ini? Tanya earth yang melihat reaksi Jimmy yang masih saja datar.

My boo💚❤️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang