𝙰𝚗𝚊𝚔 𝙿𝚎𝚖𝚒𝚕𝚒𝚔 𝙺𝚘𝚜𝚝

37.8K 105 0
                                    


𝐊𝐚𝐥𝐚𝐮 𝐧𝐠𝐠𝐚𝐤 𝐬𝐮𝐤𝐚 𝐣𝐚𝐧𝐠𝐚𝐧 𝐝𝐢 𝐛𝐚𝐜𝐚 𝐲𝐚 𝐬𝐞𝐧𝐠𝐤𝐮𝐡𝐡  𝐚𝐩𝐚𝐥𝐚𝐠𝐢 𝐬𝐚𝐦𝐩𝐞 𝐝𝐢 𝐫𝐞𝐩𝐨𝐫𝐭😇.

𝙆𝙖𝙡𝙖𝙪 𝙨𝙪𝙠𝙖 𝙟𝙖𝙣𝙜𝙖𝙣 𝙡𝙪𝙥𝙖 𝙫𝙤𝙩𝙚.




Nama nya Dila, dia adalah gadis yang berusia 17 tahun yang kebetulan seorang gadis yang menyukai seks bebas.

Apa yang akan ku ceritakan ini terjadi beberapa tahun yang lalu, sewaktu aku masih kuliah sebagai mahasiswa teknik di Bandung tahun 2016. Menginjak tahun kedua kuliah, aku bermaksud pindah tempat kos yang lebih baik. Ini biasa, mahasiswa tahun pertama pasti dapat tempat kos yang asal-asalan. Baru tahun berikutnya mereka bisa mendapat tempat kos yang lebih sesuai selera dan kebutuhan.

Setelah “hunting” yang cukup melelahkan akhirnya aku mendapatkan tempat kos yang cukup nyaman di daerah Jakarta Selatan. Untuk ukuran Jaksel sekalipun, daerah ini termasuk sangt dingin apalagi di waktu malam. Kamar kosku berupa paviliun yang terpisah dari rumah utama.

Ada dua kamar, yang bagian depan diisi oleh Abimanyu, mahasiswa kedokteran yang kutu buku dan rada cuek. Aku sendiri dapat yang bagian belakang, dekat dengan rumah utama.

Bapak kost ku, Om Arya adalah seorang dosen senior di beberapa perguruan tinggi. Istrinya, Tante Nita, wanita yang cukup menarik meskipun tidak terlalu cantik dan anak nya Dila adalah gadis SMA yg memiliki paras menawan dan body goals yg selalu membuat ku turn on setiap kali melihat atau membayangkan bentuk tubuh nya.

Tingginya sekitar 163 cm dengan perawakan yang sedang, tubuh kurus dengan beberapa bagian tubuh tertentu yg berisi. Untuk ukuran seorang anak SMA, tubuh Dila terlihat sangat menggoda. Karena kesibukannya Ayah nya yang membuat agak jarang di rumah, ibu nya sering pergi arisan dan dia di rumah biasanya hanya dengan pembantu saja sekaligus pengawas di kost tersebut.

Tapi Dila cukup ramah dan sering mengajak kami ngobrol pada saat-saat luang sehingga aku pribadi merasa betah tinggal di rumahnya. Mungkin karena Abimanyu agak cuek dan selalu sibuk dengan kuliahnya, Dila akhirnya lebih akrab denganku.

Aku sendiri sampai saat itu belum pernah berpikir untuk lebih jauh dari sekedar teman ngobrol dan curhat. Tapi rupanya tidak demikian dengan Dila.

“Kak Pras, kakak besok ada kuliah atau ada kesibukan nggak?”, tanya Dila.

“Enggak kok dil, kenapa emang nya?” Ucap ku.

"Kalau gitu bisa minta tolong anterin aku ke Toko buku nggak?” Jawab nya.

”Oh, bisa kok Dil.” Ucap ku lagi.

"Oke  kalau gitu besok temenin aku ke toko buku ya kak? "

"Oke sip dedek gumuss."

Ke esokan harinya Dila tampak seksi dengan pakaian Casual nya, lekuk-lekuk tubuhnya terlihat dengan jelas. Kami pun meluncur menuju toko buku yang ingin di datangi Dila dengan mobil Yg ku Miliki.

Di sepanjang jalan Dila banyak mengeluh tentang Pacar nya yang sibuk sampai tidak memiliki waktu untuk dirinya

“Dia itu egois dan gila kerja, aku cuma minta waktu di akhir pekan aja dia nggak bisa. Katanya sibuk lah ini lah itu lahhh pokoknya banyak alasan dehhh.” Keluh nya.

"Yah, sabar aja Dil..mungkin dia memang sibuk. Lagian yg namanya laki-laki kalau nggak kerja ya ngapain lagi? Emang kamu mau nikah sama pengangguran.” kataku mencoba menghibur.

”Ah..Kak Pras, nggak paham ikhh,,, Aku tuh juga butuh kasih sayang sama perhatian tau.” Tiba-tiba tangan Dila menyentuh paha kiriku dengan lembut,

”Biarpun begini, aku juga seorang cewek yang butuh belaian seorang laki-laki… aku butuh itu dan sayangnya dia kurang peduli.” Aku menoleh sejenak dan kulihat Dila menatapku dengan tersenyum.

Oneshoot (Revisi Dan Up Ulang🔞) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang