Part 3

870 43 0
                                    

Hari senin telah tiba dan semua orang kembali dengan aktivitas nya masing-masing.

Sama seperti rissa pagi hari ini dia sibuk dengan menyiapkan sarapan, membangun kan si kembar, mengantar mereka sekolah lalu pergi bekerja.

Sudah 1 tahun yang lalu dia bekerja di perusahaan milik kakaknya dan untuk di tahun ini dia sedang mempersiapkan bisnisnya sendiri dibidang fashion.

"Pagi kak Al bangun yuk udah pagi" sapanya dengan ceria disertai kecupan bertubi-tubi di wajah al

Tak lama kemudian al membuka mata dan melihat mommy nya yang sedang menciumnya, mengulurkan tangan dan tak lupa mencium pipi sang mommy lalu mereka berjalan menuju kamar mandi

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Tak lama kemudian al membuka mata dan melihat mommy nya yang sedang menciumnya, mengulurkan tangan dan tak lupa mencium pipi sang mommy lalu mereka berjalan menuju kamar mandi.

Sesudah memandikan al dia langsung menghampiri niel, niel itu tipe yang susah di bangunin dibanding dengan al yang mudah terbangun, setiap ia membangunkannya pasti ada drama yang akan bakalan terjadi.

"Niel bangun yu" menepuk pipi lembut itu dengan pelan seraya mengecupnya

Niel yang terusik membuka matanya tapi sebelum itu

Niel yang terusik membuka matanya tapi sebelum itu

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Hwaaaaaa

Rissa menghela napas dia harus extra sabar menghadapi niel.

"Atih antuk mimi" rengeknya

"Iya bangun yuk niel kan mau sekolah kak al udah mandi tinggal niel yang belum" membawa niel ke pelukannya

"Lihat deh kak al lagi mam strawberry punya niel, niel mau strawberry nya dihabisin sama kak al? " lanjutnya lagi ini cara terampuh untuk menghentikan tangisan niel

Nah kan benar tangisannya berenti tapi

"Angan di abicin tobeli unya Nil" pekiknya kepada al

"Stt iya ga, strawberry nya masih ada masih banyak kok di kulkas" sembari melangkah kan kakinya kearah kamar mandi.

..............

Setelah semua selesai mereka memulai sarapan dengan si kembar yang disuapi oleh sang mommy dan tentu dibarengi kericuhan yang dibuat oleh si bungsu

"Mimi au ini" unjuk udang sambal balado

"Tanan itu hah" kata al mengipaskan tangannya ke mulut tanda pedas

"Nih" menyodorkan udang itu ke mulut niel dan langsung dilahap olehnya.

Mata niel berkaca-kaca dan siap untuk menangis tapi rissa lebih dulu berkata

"Jangan nangis ini minum susunya supaya pedesnya hilang" yang langsung di minum cepat-cepat oleh niel.

Tepat setelah selesai sarapan suara klakson mobil berbunyi

TIN TIN

"Ayo kita berangkat sekarang" ucap rissa seraya menggandeng kedua tangan anaknya menuju teras.

"AYAHHH" teriak si kembar dan berlari
kearah laki-laki yang mereka sebut sebagai ayah.

Laki-laki tersebut merentangkan tangan dan dengan sigap memeluk si kembar serta mencium dahi si kembar.

"ganteng banget" puji nya ke si kembar

"Atu emang anteng" jawab al dengan percaya diri

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


"Atu emang anteng" jawab al dengan percaya diri

"Atu uga anteng" ungkap niel yang tidak mau kalah dari kakaknya

"Iyalah anak siapa dulu ayahnya ganteng kalian juga harus ganteng, ayo let's go kita berangkat"

"LET GOO"

The Source Of A Mother's StrengthTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang